cara membersihkan virus ‘bunga citra lestari’

on Rabu, 27 Januari 2010
Virus Bonek atau Love-chaca memalsukan diri sebagai file gambar JPEG dengan nama ‘bunga cita lestari’. Vaksincom mendeteksi virus ini sebagai W32/SillyFDC.F, dengan ukuran file 122 KB dan ekstensi .exe.
Love-chaca sulit untuk dimatikan baik dalam kondisi normal, safe mode maupun safe mode with command prompt. Karena sulitnya melakukan pembersihan, maka ada beberapa langkah yang bisa anda pilih untuk membasmi virus tersebut.
Cara 1:
Pengguna komputer yang terkena virus Love-chaca bisa melakukan pembersihan dengan menjadikan drive/harddisk yang terinfeksi menjadi slave. Sebelumnya pengguna bisa me-rename file msvbvm60.dll pada direktory C:\Windows\System32, menjadi file yang diinginkan yang nantinya bisa di-rename kembali seperti semula jika virus sudah terhapus.
Untuk menghapus secara manual file-file virus yang sudah ada, anda bisa menggunakan fitur searchingdi Windows. Tampilkan terlebih dahulu folder Windows yang di-hidden dengan menggunakan dos command prompt. Caranya:
• Klik [start], kemudian klik [run]
• Ketik [cmd]
• Pada dos prompt, ketik perintah attrib -s -h /s /d, kemudian tekan enter (sebelumnya pastikan Anda berada pada direktori C:\WINDOWS), contoh C:\WINDOWS>attrib -s -h /s /d
• Untuk mengembalikan file yang disembunyikan di drive lain, lakukan langkah di atas tetapi sebelumnya anda ganti terlebih dahulu lokasi drive yang akan dicek [contoh D:\>attrib -s -h /s /d]

Masalah pada komputer anda

Berikut ini terdapat tips2 yang diambil dari artikel pakar luar negeri:
1. Untuk menurunkan waktu booting dan meningkatkan performa, tidak usah
menggunakan software d efrag pihak ketiga, gunakan saja perangkat Defragmenter yang
buatan (built-in) Windows, tidak akan jauh beda. Dan juga, sebaiknya menggun akan
Harddisk dengan tipe Ultra-133 atau Serial ATA (SATA) dengan buffer 8-MB.
2. Jika RAM PC kurang dari 512 MB, maka sebaiknya ditambah kapasitas memorinya.
Hal ini relatif tidak mahal dan akan membantu meningkatkan performa sistem Anda
secara dramatis.
3. Pastikan file system yang digunakan Windows XP adalah NTFS. Cara memeriksan ya:
a. Buka Windows Explorer (My Computer)
b. Klik kanan pada drive C:
c. Klik Properties.
Kalau ternyata file system Anda menggunakan FAT32, maka untuk mengub ahnya
adalah dengan cara sebagai berikut:
- Backup data-data penting dulu ya.
- Klik Start > Run > ketik CMD
- Setelah muncul jendela Command Prompt, ketik:
Code:
CONVERT C: /FS:NTFS
Catatan: Komputer jangan disela ketika melakukan konversi ini, dan juga dalam
keadaan bebas dari virus. File system yang digunakan oleh drive bootable (biasanya C:)
bisa FAT32 atau NTFS. Saya sangat merekomendasikan untuk menggunakan NTFS
demi keamanan superior, ketahanan dan efisiensi ruang yang lebih besar.

Diposkan oleh aboenk
Berikut ini terdapat tips2 yang diambil dari artikel pakar luar negeri:
1. Untuk menurunkan waktu booting dan meningkatkan performa, tidak usah
menggunakan software d efrag pihak ketiga, gunakan saja perangkat Defragmenter yang
buatan (built-in) Windows, tidak akan jauh beda. Dan juga, sebaiknya menggun akan
Harddisk dengan tipe Ultra-133 atau Serial ATA (SATA) dengan buffer 8-MB.
2. Jika RAM PC kurang dari 512 MB, maka sebaiknya ditambah kapasitas memorinya.
Hal ini relatif tidak mahal dan akan membantu meningkatkan performa sistem Anda
secara dramatis.
3. Pastikan file system yang digunakan Windows XP adalah NTFS. Cara memeriksan ya:
a. Buka Windows Explorer (My Computer)
b. Klik kanan pada drive C:
c. Klik Properties.
Kalau ternyata file system Anda menggunakan FAT32, maka untuk mengub ahnya
adalah dengan cara sebagai berikut:
- Backup data-data penting dulu ya.
- Klik Start > Run > ketik CMD
- Setelah muncul jendela Command Prompt, ketik:
Code:
CONVERT C: /FS:NTFS
Catatan: Komputer jangan disela ketika melakukan konversi ini, dan juga dalam
keadaan bebas dari virus. File system yang digunakan oleh drive bootable (biasanya C:)
bisa FAT32 atau NTFS. Saya sangat merekomendasikan untuk menggunakan NTFS
demi keamanan superior, ketahanan dan efisiensi ruang yang lebih besar.



4. Non aktifkan File Indexing. Layanan File Index ing mengekstraksi in formasi dari
dokumen-dokumen dan file-file lainnya yang ada pada harddisk dan membuat sebuah
"search able keyword index" (index keyword pen carian). Bisa dibayangkan proses ini
sangat memberatkan sistem.
Cara kerjanya sbb:
Seorang user mencari kata, frase, atau properti sebuah dokumen, dari
dokumen-dokumen yang jumlahnya ratusan atau ribuan dan ia tidak tahu nama dari
dokumen yang dicari. Windows XP dengan fun gsi built-in search masih bisa melakukan
berbagai macam jenis pencarian tanpa melibatkan Indexing Service. Tapi agak lebih
lama. Sistem Operasi harus membuka tiap file ketika diminta tolong mencari apa yang
user inginkan.
Keban yakan orang tidak membutuhkan fitur pencarian ini. Yang biasanya membutuhkan
adalah lingkungan perusahaan yang besar dimana ribuan dokumen diletakkan pada
paling tidak satu server. Akan tetapi jika hanya semacam system builder, yang
kebanyakan kliennya adalah bisnis kecil dan menengah, dan jika para klien tidak
membutuhkan fitur tersebut, saya rekomendasikan supaya mendisfu ngsikannnya
(disable) layanan tersebut.
Caranya Mendisfungsikann ya:
a. Buka Windows Explorer (My Computer)
b. Klik kanan pada drive C:
c. Pilih Properties
d. Hilangkan tanda centang (checklist) "Allow Indexing Service to index this disk for
fast file searching."
e. Klik tombol Apply, muncul: apply changes to "C: subfolders and files"
f. Klik tombol OK.
Jika ada pesan peringatan atau error muncul (seperti "Access is denied"), klik tombol
Ignore All.
5. Update driver VGA dan chipset motherboard, termasuk update B IOS dan
konfigurasinya. Carilah info-info tentang konfigurasi BIOS secara tepat di internet.
6. Kosongkan folder Prefetch windows setiap 3 bulan atau lebih.
Windows XP merekam sebagian dari data atau aplikasi yang sering digunakan agar
membuat proses load kelihatan lebih cepat ketika dipanggil oleh user. Hal ini bagus,
tetapi untuk waktu yan g lama, folder prefetch bisa jadi kelebihan muatan referensi file
dan aplikasi yang tidak lagi digunakan. Jika hal itu terjadi, Windows XP akan
membuang-buang waktu dan memperlambat per forma sistem, ketika melakukan load
aplikasi atau file. Tidak ada yang penting dalam folder tersebut, dan seluruh isinya aman
untuk dihapus.
Folder tersebut terletak di: C:¥WINDOWS¥Prefetch¥
7. Sekali sebulan jalankan disk cleanup.
Caranya:
a. Buka Windows Explorer (My Computer)
b. Klik kanan pada drive C:
c. Pilih Properties
d. Klik tombol Disk Cleanup dan delete semua file temporer.
8. Pada Device Manager, klik gand a pada IDE ATA/ATAPI Controllers device, dan
pastikan DMA di-enable (diaktifkan) untuk tiap drive yang terhubung ke Primary
Controller dan atau Secondary controller.
Lakukan hal ini dengan cara:
a. Klik ganda pada Primary IDE Channel. kemudian klik tab Advance Settings.
b. Pastikan Transfer Mode -nya diset pada "DMA if Available" untuk kedua Device 0
dan Device 1.
c. Lakukan hal serupa pada Secondary IDE Channel.
9. Upgrade Pengkabelan.
Untuk peningkatan teknologi harddisk, dibutuhkan pengak abelan yang akan mendorong
performa lebih baik.
Pastikan untuk menggunakan kabel 80-wire Ultra-133 untuk semua device IDE dan
gunakan konektor yang cocok dengan socket Master/Slave/Motherboard.
Kalo Device-n ya cuma satu, harus dihubungkan pada konektor yang paling ujun g dari
kabel pita (kabel data), jangan pada konektor yang di tengah kabel pita, jika tidak, maka
akan terjadi masalah sin yal. Pada harddisk ultra DMA, masalah sin yal ini bisa
mencegah harddisk memaksimalkan potensinya.
10. Buang semua spyware dari komputer.
Gunakan program gratisan seperti AdAware buatan Lavasoft atau SpyBot Search &
Destroy. Setelah program ini terinstal, pastikan untuk melakukan cek update dan
mendownloadnya jika ada, sebelum melakukan p encarian spyware di komputer.
Apapun program yang ditemukan bisa dihapus secara aman. Semua program gratisan
yang meminta spyware untuk dijalankan tidak akan berfungsi lagi. Jika
program-program gratisan itu masih dibutuhkan tinggal instal lagi saja.
11. Bu ang semua program atau item yan g tidak perlu dari rutin (routin) Windows
Startup dengan menggunakan utilitas MSCONFIG.
Caranya:
a. Klik Start > Run > ketik MSCONFIG > klik OK
b. Klik tab StartUp ?> kemudian hilangkan checklist (tanda centang) dari program yangtidak diinginkan.
Tidak paham dengan item-item tersebut? Kunjungi WinTasks Process Library. Situs itu
memuat proses sistem, aplikasi yang diketahui dan juga tentang refer ensi spyware dan
penjelsann ya. Atau bisa diidentifikasi nama item-item tersebut secara langsung dengan
menggunakan google.
12. Buang semua program yang tidak digunakan dari Add/Remove Programs di Control
Panel.
13. Matikan beberapa atau semua animasi yan g tidak dibutuhkan dan nonaktifkan
(disable) active desktop.
Pada kenyataannya, untuk optimasi performa, matikan semua animasi. Windows Xp
menawarkan banyak setting-setting yang berbeda pada bagian ini.
Caranya:
a. Klik System Icon di Control Panel
b. Klik tab Advance
c. Klik tombol Settings pada kotak Performance.
d. Hilangkan checklist (tanda centang) opsi apa saja yang tidak ingin dijalankan.
Atau bisa langsung klik pada Radio Button: Adjust for best performance.
14. Kalo bisa mengedit Registry Windows XP, lakukan untuk meningkatkan per forma
XP.
Bisa menggunakan software tweak atau manual mengedit registry. Di internet sudah
banyak tersebar.
15. Kunjungi situs update Microsoft Windows secara rutin dan download semua update
yang berlabel Critical.
Download juga Optional update yang dibutuhkan. (ingat, kalau software OS windows
XP -nya b ajakan, jangan coba-coba untuk mengupdate, bisa dikasih "stempel" tanda
bajakan sama Microsoft yang justru akan memperlambat sistem ketika booting dan
running).
16. Update anti virus dalam sepekan sekali atau bahkan harian. Pastikan han ya satu
software yang terinstal. Menggabungkan lebih dari satu antivirus hanya akan
mengundang pen yakit bagi performa dan kahandalan komputer.
17. Pastikan font yan g terinstal kurang dari 500 jenis saja pada komputer. Makin banyak
font, makin lambatlah sistem. Walaupun windows XP lebih efisien d alam menangani
font dari pada versi sebelumn ya, tapi kelebihan font akan berdampak pada melemahnya
sistem.
18. Jangan partisi harddisk. (Opsional saja)

NTFS File System Windows XP berjalan lebih efisien pada satu partisi yan g besar. Data
tidak lebih aman pada partisi terpisah, dan format ulang tidak dibutuhkan untuk instal
ulang Sistem Operasi (OS). Satu partisi ini berfungsi agar tidak ada pembatasan oleh
partisi akan tetapi akan dibatasi oleh ukuran kapasitas harddisk itu sendiri. Sehingga
tidak perlu melakukan r esize partisi yang meghabiskan waktu dan resiko kehilangan
data.
19. Lakukan pengecekan terhadap sistem RAM untuk memastikan beroperasi dengan
baik.
Saya merekomendasikan untuk menggunakan program gratisan MemTest86.
Setelah didownload, bisa membuat bootable CD atau disket (sesuai pilihan) yang akan
melakukan 10 macam tes pada memory PC secara otomatis setelah malakukan boot
dengan CD atau disket yang dibuat. Biarkan semua tes berjalan sampai paling tidak
melewati 3 tes selesai dari 10 tes. Jika program mendapati error, matikan dan cabut
listrik komputer, cabut RAM memory, ganti dengan yang lain dan lakukan tes lagi.
Ingat, memory yang rusak tidak bisa diperbaiki, dan hanya bisa diganti.
20. Jika terdapat CD atau DVD recorder / writer, carilah update firmware dari pabriknya.
Pada beberap a kasus, upgrade terbukti bisa mempercepat r ecorder tersebut dan biasanya
gratis.
21. Non aktifkan (disable) service (layanan) yan g tidak penting.
Windows XP memasang banyak service yan g tidak dibutuhkan. Untuk menentukan
service apa saja yang tidak dibutuhkan, buka situs Black Viper untuk konfigurasi
Windows XP.
22. Jika tampilan tunggal Windows Ex plorer mengalami masalah ketika menampilkan
file dan menghambat sistem operasi, lakukan langkah berikut:
a. Buka My Computer
b. Klik Tools
c. Klik Folder Options?
d. Klik tab View
e. Geser / gulun g ke bawah menuju "Launch folder windows in a separate process",
aktifkan opsi ini. Setelah komputer di-restart, opsi ini akan berjalan.
23. Setidaknya sekali setahun, buka casing komputer dan bersihkan semua debu dan
"puing-puingnya". Sementara itu cek juga kipasnya, apakah putarannya masih
proporsional.

Saat Ini, pastilah kita semua selaku konsumen/pengguna jasa komputer dan jaringan ( internet ) sudah sangat sering mendengar istilah “virus” yang terkadang meresahkan kita. Tulisan ini akan mengupas lebih jauh mengenai virus, yang nantinya diharapkan dapat membuat kita semua mengerti dan memahami tentang virus.


ASAL MUASAL VIRUS

1949, John von Neumann, menggungkapkan " teori self altering automata " yang merupakan hasil riset dari para ahli matematika.

1960, Lab BELL (AT&T), para ahli di lab BELL (AT&T) mencoba-coba teori yang diungkapkan oleh John von Neumann, dengan membuat suatu jenis permainan/game. Mereka membuat program yang dapat memperbanyak dirinya dan dapat menghancurkan program buatan lawan. Program yang mampu bertahan dan menghancurkan semua program lain, akan dianggap sebagai pemenangnya. Permainan ini akhirnya menjadi permainan favorit di tiap-tiap lab komputer. Tetapi, semakin lama program yang diciptakan makin berbahaya, sehingga mereka
melakukan pengawasan dan pengamanan yang ketat terhadap permainan ini.

1980, Program-program tersebut yang akhirnya dikenal dengan sebutan "virus" ini berhasil menyebar keluar lingkungan laboratorium, dan mulai beredar di masyarakat umum.

PENGERTIAN VIRUS

"A program that can infect other programs by modifying them to include a slighty altered copy of itself. A virus can spread throughout a computer system or network using the authorization of every user using it to infect their programs. Every programs that gets infected can also act as a virus that infection grows“

Pertama kali istilah “virus” digunakan oleh Fred Cohen pada tahun 1984 di Amerika Serikat. Virus komputer dinamakan “virus” karena memiliki beberapa persamaan mendasar dengan virus pada istilah kedokteran (biological viruses).

Virus komputer bisa diartikan sebagai suatu program komputer biasa. Tetapi memiliki perbedaan yang mendasar dengan program-program lainnya,yaitu virus dibuat untuk menulari program-program lainnya, mengubah, memanipulasinya bahkan sampai merusaknya. Ada yang perlu dicatat disini, virus hanya akan menulari apabila program pemicu atau program yang telah terinfeksi tadi dieksekusi, disinilah perbedaannya dengan "worm". Tulisan ini tidak akan bahas worm karena nanti akan mengalihkan kita dari pembahasan mengenai virus ini.

KRITERIA VIRUS

Suatu program dapat disebut sebagai suatu virus apabila memenuhi minimal 5 kriteria berikut :
1. Kemampuan untuk mendapatkan informasi
2. Kemampuan untuk memeriksa suatu file
3. Kemampuan untuk menggandakan diri dan menularkan diri
4. Kemampuan melakukan manipulasi
5. Kemampuan untuk menyembunyikan diri.
Sekarang akan coba dijelaskan dengan singkat apa yang dimaksud dari tiap-tiap kemampuan itu dan mengapa ini sangat diperlukan.

1. Kemampuan untuk mendapatkan informasi

Pada umumnya suatu virus memerlukan daftar nama-nama file yang ada dalam suatu directory. Untuk apa? Agar dia dapat memperoleh daftar file yang bisa dia tulari. Misalnya, virus makro yang akan menginfeksi semua file data MS Word, akan mencari daftar file berekstensi *.doc. Disinilah kemampuan mengumpulkan informasi itu diperlukan agar virus dapat membuat daftar/data semua file, lalu memilahnya dengan mencari file-file yang bisa ditulari. Biasanya data ini tercipta saat file yang tertular/terinfeksi virus atau file program virus itu sendiri dibuka
oleh user. Sang virus akan segera melakukan pengumpulan data dan menaruhnya (biasanya) di RAM, sehingga apabila komputer dimatikan semua data hilang. Tetapi data-data ini akan tercipta kembali setiap kali virus itu diaktifkan. Biasanya data-data ini disimpan juga sebagai hidden file oleh virus tersebut.

2. Kemampuan memeriksa suatu program

Suatu virus juga harus bisa memeriksa suatu file yang akan ditulari, misalnya dia bertugas menulari program berekstensi *.doc, maka dia harus memeriksa apakah file dokumen tersebut telah terinfeksi ataupun belum, karena jika sudah, akan percuma menularinya lagi. Ini sangat berguna untuk meningkatkan kemampuan suatu virus dalam hal kecepatan menginfeksi suatu file/program. Yang umum dilakukan oleh virus adalah memiliki/memberi tanda pada file/program yang telah terinfeksi sehingga mudah untuk dikenali oleh virus tersebut. Contoh penandaan adalah misalnya memberikan suatu byte yang unik di setiap file yang telah terinfeksi.

3. Kemampuan untuk menggandakan diri

Kalo ini memang virus "bang-get", maksudnya, tanpa kemampuan ini tak adalah virus. Inti dari virus adalah kemampuan mengandakan diri dengan cara menulari file lainnya. Suatu virus apabila telah menemukan calonkorbannya maka ia akan mengenalinya dengan memeriksanya. Jika belum terinfeksi maka sang virus akan memulai aksinya penularan dengan cara menuliskan byte pengenal pada file tersebut, dan seterusnya mengcopikan/menulis kode objek virus diatas file sasaran. Beberapa cara umum yang dilakukan oleh virus untuk menulari/menggandakan dirinya adalah :
• File yang akan ditulari dihapus atau diubah namanya. Kemudian diciptakan suatu file berisi program virus itu sendiri menggunakan nama file yang asli.
• Program virus yang sudah dieksekusi/load ke memori akan langsung menulari file-file lain dengan cara menumpangi seluruh file yang ada.
4. Kemampuan mengadakan manipulasi

Rutin (routine) yang dimiliki suatu virus akan dijalankan setelah virus menulari suatu file. Isi dari suatu rutin ini dapat beragam mulai dari yang tidak berbahaya sampai yang melakukan perusakan. Rutin ini umumnya digunakan untuk memanipulasi file atau pun mempopulerkan pembuatnya ! Rutin ini memanfaatkan kemampuan dari suatu sistem operasi (Operating System), sehingga memiliki kemampuan yang sama dengan yang dimiliki sistem operasi. Misal :
1. Membuat gambar atau pesan pada monitor
2. Mengganti/mengubah-ubah label dari tiap file, direktori, atau label dari drive di PC
3. Memanipulasi file yang ditulari
4. Merusak file
5. Mengacaukan kerja printer, dsb
5. Kemampuan Menyembunyikan diri

Kemampuan menyembunyikan diri ini harus dimiliki oleh suatu virus agar semua pekerjaan baik dari awal sampai berhasilnya penularan dapat terlaksana.
Langkah langkah yang biasa dilakukan adalah:
• Program virus disimpan dalam bentuk kode mesin dan digabung dengan program lain yang dianggap berguna oleh pemakai
• Program virus diletakkan pada Boot Record atau track pada disk yang jarang diperhatikan oleh komputer itu sendiri
• Program virus dibuat sependek mungkin, dan hasil file yang diinfeksi tidak terlalu berubah ukurannya Virus tidak mengubah keterangan/informasi waktu suatu file dll
SIKLUS HIDUP VIRUS

Siklus hidup virus secara umum, melalui 4 tahap:

Dormant phase ( Fase Istirahat/Tidur ) Pada fase ini virus tidaklah aktif. Virus akan diaktifkan oleh suatu kondisi tertentu, semisal: tanggal yang ditentukan, kehadiran program lain/dieksekusinya program lain, dsb. Tidak semua virus melalui fase ini.

Propagation phase ( Fase Penyebaran ) Pada fase ini virus akan mengkopikan dirinya kepada suatu program atau ke suatu tempat dari media storage (baik hardisk, RAM dsb). Setiap program yang terinfeksi akan menjadi hasil “kloning” virus tersebut (tergantung cara virus tersebut menginfeksinya).

Trigerring phase ( Fase Aktif ) Di fase ini virus tersebut akan aktif dan hal ini juga di picu oleh beberapa kondisi seperti pada Dormant Phase.

Execution phase ( Fase Eksekusi ) Pada fase inilah virus yang telah aktif tadi akan melakukan fungsinya. Seperti menghapus file, menampilkan pesan-pesan, dsb

JENIS – JENIS VIRUS

Untuk lebih mempertajam pengetahuan kita tentang virus, saya akan coba memberikan penjelasan tentang jenis-jenis virus yang sering berkeliaran di masyarakat umum.

1. Virus Makro
Jenis virus ini pasti sudah sangat sering kita dengar. Virus ini ditulis dengan bahasa pemrograman dari suatu aplikasi bukan dengan bahasa pemrograman dari suatu Operating System. Virus ini dapat berjalan apabila aplikasi pembentuknya dapat berjalan dengan baik. Sebagai contoh jika pada komputer mac dijalankan aplikasi Word, maka virus makro yang dibuat dari bahasa makro Word dapat bekerja pada komputer bersistem operasi Mac ini.
Contoh virus:
• Varian W97M, misal W97M.Panther Panjang 1234 bytes, akanmenginfeksi NORMAL.DOT dan menginfeksi dokumen apabila dibuka.
• WM.Twno.A;TW Panjang 41984 bytes, akan menginfeksi Dokumen Ms.Word yang menggunakan bahasa makro, biasanya berekstensi *.DOT dan *.DOC
• dll
2. Virus Boot Sector
Virus Boot sector ini sudah umum sekali menyebar. Virus ini dalam menggandakan dirinya, akan memindahkan atau menggantikan boot sector asli dengan program booting virus. Sehingga saat terjadi booting maka virus akan diload ke memori dan selanjutnya virus akan mempunyai kemampuan mengendalikan hardware standar (contoh : monitor, printer dsb) dan dari memori ini pula virus akan menyebar ke seluruh drive yang ada dan yang terhubung ke komputer (contoh : floopy, drive lain selain drive c:).
Contoh virus :

Varian virus wyx:
ex: wyx.C(B) menginfeksi boot record dan floopy ;
Panjang :520 bytes;
Karakteristik : memory resident dan terenkripsi.
Varian V-sign :
Menginfeksi : Master Boot Record ;
Panjang 520 bytes;
Karakteristik : menetap di memori (memory resident),terenkripsi, dan polymorphic)
Stoned.june 4th/ bloody!:
Menginfeksi : Master Boot Record dan floopy;
Panjang 520 bytes;
Karakteristik : menetap di memori (memory resident), terenkripsi dan menampilkan pesan "Bloody!june
4th 1989" setelah komputer melakukan booting sebanyak 128 kali.

3. Stealth Virus
Virus ini akan menguasai tabel interrupt pada DOS yang sering kita kenal dengan "Interrupt interceptor".Virus ini berkemampuan untuk mengendalikan instruksi-instruksi level DOS dan biasanya mereka tersembunyi sesuai namanya baik secara penuh ataupun ukurannya.
Contoh virus :
- Yankee.XPEH.4928,
Menginfeksi file *.COM dan *.EXE ;
Panjang 4298 bytes;
Karakteristik: menetap di memori, ukurantersembunyi, memiliki pemicu
- WXYC (yang termasuk kategori boot record pun karena masuk kategri stealth dimasukkan pula disini),
Menginfeksi floopy an motherboot record;
Panjang 520 bytes;
Karakteristik : menetap di memori; ukuran dan virus tersembunyi.
- Vmem(s):
Menginfeksi file file *.EXE, *.SYS, dan *.COM ;
Panjang fie 3275 bytes;
Karakteristik:menetap di memori, ukuran tersembunyi, di enkripsi.
- dll

4. Polymorphic Virus
Virus ini Dirancang buat mengecoh program antivirus, artinya virus ini selalu berusaha agar tidak dikenali oleh antivirus dengan cara selalu merubah rubah strukturnya setiap kali selesai menginfeksi file/program lain.
Contoh virus:

- Necropolis A/B,
Menginfeksi file *.EXE dan *.COM;
Panjang file 1963 bytes;
Karakteristik: menetap di memori, ukuran dan virus tesembunyi,terenkripsi dan dapat berubah ubah struktur
- Nightfall,
Menginfeksi file *.EXE;
Panjang file 4554 bytes;
Karakteristik : menetap di memori, ukuran dan virus tesembunyi,memiliki pemicu, terenkripsidan dapat
berubah-ubah struktur
- dll

5. Virus File/Program
Virus ini menginfeksi file-file yang dapat dieksekusi langsung dari sistem operasi, baik itu file *.EXE, maupun *.COM biasanya juga hasil infeksi dari virus ini dapat diketahui dengan berubahnya ukuran file yang diserangnya.

6. Multi Partition Virus
Virus ini merupakan gabungan dari virus boot sector dan virus file. Artinya pekerjaan yang dilakukan berakibat dua, yaitu dia dapat menginfeksi file-file *.EXE atau *.COM dan juga menginfeksi boot sector.
BEBERAPA CARA PENYEBARAN VIRUS

Virus layaknya virus biologi harus memiliki media untuk dapat menyebar, virus komputer dapat menyebar ke berbagai komputer/mesin lainnya juga melalui berbagai media, diantaranya:

1. Disket, media storage R/W
Media penyimpanan eksternal dapat menjadi sasaran empuk bagi virus untuk dijadikan media. Baik sebagai tempat menetap ataupun sebagai media penyebarannya. Media yang bias melakukan operasi R/W (Read dan Write) sangat memungkinkan untuk ditumpangi virus dan dijadikan sebagai media penyebaran.

2. Jaringan ( LAN, WAN,dsb)
Hubungan antara beberapa computer secara langsung sangat memungkinkan suatu virus ikut berpindah saat terjadi pertukaran/pengeksekusian file yang mengandung virus.

3. WWW (internet)
Sangat mungkin suatu situs sengaja ditanamkan suatu “virus” yang akan menginfeksi komputer-komputer yang mengaksesnya.

4. Software yang Freeware, Shareware atau bahkan Bajakan
Banyak sekali virus yang sengaja ditanamkan dalam suatu program yang disebarluaskan baik secara gratis, atau trial version.

5. Attachment pada email, transfering file
Hampir semua jenis penyebaran virus akhir-akhir ini menggunakan email attachment dikarenakan semua pemakai jasa internet pastilah menggunakan email untuk berkomunikasi, file-file ini sengaja dibuat mencolok/menarik perhatian, bahkan seringkali memiliki ekstensi ganda pada penamaan filenya.

PENANGULANGANNYA

1. Langkah-Langkah untuk Pencegahan
Untuk pencegahan anda dapat melakukan beberapa langkah-langkah berikut :
• Gunakan antivirus yang anda percayai dengan update terbaru. Tidak perduli apapun merknya asalkan selalu diupdate, dan auto-protect dinyalakan maka komputer anda terlindungi.
• Selalu scanning semua media penyimpanan eksternal yang akan digunakan, mungkin hal ini agak merepotkan tetapi jika auto-protect antivirus anda bekerja maka prosedur ini dapat dilewatkan.
• Jika anda terhubung langsung ke Internet cobalah untuk mengkombinasikan antivirus anda dengan Firewall, Anti-spamming, dsb.
• Selalu waspada terhadap fle-file yang mencurigakan, contoh : file dengan 2 buah exstension atau file executable yang terlihat mencurigakan.
• Untuk software freeware + shareware, ada baiknya anda mengambilnya dari situs resminya.
• Semampunya hindari membeli barang bajakan, gunakan software-software open source.
2. Langkah-Langkah Apabila telah Terinfeksi
• Deteksi dan tentukan dimanakah kira-kira sumber virus tersebut apakah di disket, jaringan, email dsb. Jika anda terhubung ke jaringan maka ada baiknya anda mengisolasi komputer anda dulu (baik dengan melepas kabel atau mendisable sambungan internet dari control panel)
• Identifikasi dan klasifikasikan jenis virus apa yang menyerang pc anda, dengan cara:
1. Gejala yang timbul, misal : pesan, file yang corrupt atau hilang dsb
2. Scan dengan antivirus anda, jika anda terkena saat auto-protect berjalan berarti virus definition di dalam komputer anda tidak memiliki data virus ini, cobalah update secara manual atau mendownload virus definitionnya untuk kemudian anda install. Jika virus tersebut memblok usaha anda untuk mengupdate, maka upayakan untuk menggunakan media lain (komputer) dengan antivirus yang memiliki update terbaru
• Bersihkan virus tersebut. Setelah anda berhasil mendeteksi dan mengenalinya maka usahakan segera untuk mencari removal atau cara-cara untuk memusnahkannya di situs-situs yang memberikan informasi perkembangan virus tersebut. Hal ini perlu dilakukan apabila antivirus dengan update terbaru anda tidak berhasil memusnahkannya.
• Langkah terburuk. Jika semua hal diatas tidak berhasil adalah memformat ulang komputer anda.

KATA - KATA BIJAK TENTANG CINTA

Cinta tidak pernah meminta, ia sentiasa memberi, cinta membawa penderitaan, tetapi tidak pernah berdendam, tak pernah membalas dendam. Di mana ada cinta di situ ada kehidupan; manakala kebencian membawa kepada kemusnahan.~ Mahatma Ghandi
Tuhan memberi kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah namanya Cinta.
Ada 2 titis air mata mengalir di sebuah sungai. Satu titis air mata tu menyapa air mata yg satu lagi,” Saya air mata seorang gadis yang mencintai seorang lelaki tetapi telah kehilangannya. Siapa kamu pula?”. Jawab titis air mata kedua tu,” Saya air mata seorang lelaki yang menyesal membiarkan seorang gadis yang mencintai saya berlalu begitu sahaja.”
Cinta sejati adalah ketika dia mencintai orang lain, dan kamu masih mampu tersenyum, sambil berkata: aku turut bahagia untukmu.
Jika kita mencintai seseorang, kita akan sentiasa mendoakannya walaupun dia tidak berada disisi kita.
Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.
Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga. Jadi jika kamu mahu berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga. Tapi apabila kamu Coba menutup matamu dari orang yang kamu cintai, cinta itu berubah menjadi titisan air mata dan terus tinggal dihatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.
Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.
Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia , lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya . Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.
Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas kurniaan itu.
Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan. Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan. Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat -Hamka
Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.
Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.
Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu. Hanya untuk menemukan bahawa pada akhirnya menjadi tidak bererti dan kamu harus membiarkannya pergi.
Kamu tahu bahwa kamu sangat merindukan seseorang, ketika kamu memikirkannya hatimu hancur berkeping.
Dan hanya dengan mendengar kata “Hai” darinya, dapat menyatukan kembali kepingan hati tersebut.
Tuhan ciptakan 100 bahagian kasih sayang. 99 disimpan disisinya dan hanya 1 bahagian diturunkan ke dunia. Dengan kasih sayang yang satu bahagian itulah, makhluk saling berkasih sayang sehingga kuda mengangkat kakinya kerana takut anaknya terpijak.
Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehinggalah kamu kehilangannya. Pada saat itu, tiada guna sesalan karena perginya tanpa berpatah lagi.
Jangan mencintai seseorang seperti bunga, kerana bunga mati kala musim berganti. Cintailah mereka seperti sungai, kerana sungai mengalir selamanya.
Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dasyatnya cinta !
Permulaan cinta adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kamu inginkan. Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan di dalam dirinya.
Cinta itu adalah perasaan yang mesti ada pada tiap-tiap diri manusia, ia laksana setitis embun yang turun dari langit,bersih dan suci. Cuma tanahnyalah yang berlain-lainan menerimanya. Jika ia jatuh ke tanah yang tandus,tumbuhlah oleh kerana embun itu kedurjanaan, kedustaan, penipu, langkah serong dan lain-lain perkara yang tercela. Tetapi jika ia jatuh kepada tanah yang subur,di sana akan tumbuh kesuciaan hati, keikhlasan, setia budi pekerti yang tinggi dan lain-lain perangai yang terpuji.~ Hamka
Kata-kata cinta yang lahir hanya sekadar di bibir dan bukannya di hati mampu melumatkan seluruh jiwa raga, manakala kata-kata cinta yang lahir dari hati yang ikhlas mampu untuk mengubati segala luka di hati orang yang mendengarnya.
Kamu tidak pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta. namun apabila sampai saatnya itu, raihlah dengan kedua tanganmu,dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya
Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut ke mulut tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.
Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak. Bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah terluka. Bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merindu dan cemburu.
Bercinta memang mudah. Untuk dicintai juga memang mudah. Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh.
Satu-satunya cara agar kita memperolehi kasih sayang, ialah jangan menuntut agar kita dicintai, tetapi mulailah memberi kasih sayang kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan. (Dale Carnagie)
Cinta sejati adalah cinta yang selalu mencintaimu dalam hidup dan matinya serta cinta yang selalu menyayngimu dalam senyum dan tangismu ….
Aku ga ingin menjadi seekor lebah….yg menghisap madu pada bunga…dan lantas meninggal kan nya setelah habis…….
tapi aku ingin menjadi sebuah tangkai…yg akan hidup semati bersama bunga itu…..

q dsiNi leLah meNgaLah daN taK Lagi b’Tahan..
hNya keTidaK pasTian yag meNjeLma mNjadi riNdu busuK sesaAt
hiLang q dlm peKat mLm
meNyesakkan haTi,,
mnyisakan sEpi..
ia tK aKn paHami
betapa hNcurnya q aTas ciNta tu
ciNta itu yg melemahkan q
kTika mmenuhi sePinya haTi yg kiaN meRadang
m’ingatmu adaLah sakiT yg meNghantui q
d siNi q seSak meNahanhaTi yg meronta
ciNta itu yg meRuntuhkan dinding riNdu daLam seLubung haTi q
ciNta itu taK q sEntuh
taK q Rengkuh
TNyata ciNta ini taK Lebih MenyakitKan keTika tk q miLiki
aNdaikan sinAr biNtang isYaratkan keBahagiaan tuK q
aKn q Nantikannya di seTiap Luka haTi q
daN beRikan q seguMpaL keKuatan tuK segeRa beRanjak daRi keHeningan ini,,,,

cinta adalah nafas kehidupan,cinta adalah ruh nya manusia,cinta adalah sumber penderitaan,cinta adalah sumber pengharapan,cinta adalah haram dan suci,cinta adalah perpaduan, cinta adalah sanggahan,cinta adalah kenikmatan,cinta adalah pengingkaran,cinta adalah pembelajaran,cinta adalah memberi,kerelaan,perjuangan dan pengorbanan.
cinta adalah sumber dari setiap denyut,nafas dan ruh manusia

jangan katakan ‘ku cinta kmu’bila kmu tidak peduli.
jangan bicara soal perasaan bila tdk bener2 ada.
jangan kmu sentuh hidup se2orang bila kau berniat mematahkan hatinya.
jangan menatap kedalam matanya bila apa yang kau kerjakan cma berbohong.
hal terkejam yang bskau lakukan cma membuat orang jatuh cinta, padahalkau tidak niat sma skali tuk menerimanya saat dia terjaaatuh……

untuk apa mengungkapan cinta,,, untuk apa di cinta,,,, untuk apa melakukan semua demi cinta,,,, “Cinta,,,,,” “Cinta” bukan Dewa atau Raja,,,,,, Cinta memerlukan Kasih Sayang,,,,,, CInta tanpa Kasih Sayang,,,, bagaikan Dewa Tanpa Dewi Atau Raja tanpa Permainsuri,,,,, Lebih baik memiliki Kasih Sayang tanpa Cinta dari pada memiliki CInta tanpa Ada Kasih Sayang,,,,,

dengarkanlah kata hatimu, disitu akan kamu temukan makna hidupmu dan cintamu. karena hati tak pernah bohong.

cinta cuma keindahan semata,sebentar dan tak lama….
cuma sebuah harapan yang tak datang
sesekali bahagia
berkali-kali menderita
oh dia telah buat aku
berteman sepi selamanya
apa akan datang,pangeran yang tak bertopeng
tulus dan apa adanya
mendekat…
menghampiri
dan benar-benar menyayangi……………


“cinta yang kurasakan kejam
,tak tahu tempat,tak tahu siapa,dan tak tahu waktu
cinta yang tak sempurna
pahit bila diteruskan dan tersiksa bila dihentikan
tiada dayaku ku melupakan kenangan.
pertemuan yang tak terjamah
mampu melewati batas
angan impian bs membutakan
mampukah ku lewati
jika nanti akhirnya ku kan berkata dan tertawa “MENGAPA DULU KUBISA SEPERTI ITU”..cepatlah waktu berputar dan mengaburkan rasa cinta ini..”


CIINTA_
INDAH_MANAKALAH_MENGERTI_


Jangan pernah menghiraukan cinta di saat ia datang karena kamu akan menyesal setelah cinta itu pergi…
Jangan pernah menyakiti seseorang yang mencitai kita dengan tulus karena kamu akan tersakiti oleh kepergiannya………..!

cinta adalah ketika qta siap mati untuk nya…..
cinta adalah ktika qta mnangis untuk nya…..
cinta adalah ktika qta ingin mati jika khilangan nya…..

cinta itu ssah dimengerti.kadang membuat kita bahagia kaya disurga kadang juga buat kita merasa dineraka.

kalo kita gak bisa memiliki apa yang kita cintai kita harus belajar mencintai apa yang kita miliki. Bukankah cinta itu adalah membebaskan…jika kita mencintai…bebaskanlah dia memilih apa yang menjadi kebahagiaannya…

cinta…..
memberi dengan tulus tanpa mengharapkan balasan…
tetap tersenyum demi kbhagiaan nya meskipun itu pahit….
itulah….
cinta…..

CnTa Ga kNaL AraH,sLaLu DaTaNg pD Siapa Pun Yg D ingin Kn nYa. CnTa Bs MnCpTaKn AiR MaTa,Tp BnYaK OrG Yg MnginginKn KeHaDiRan nYa,CnTa aKn TraSa inDaH biLa aDa kTuLuSaN HaTi Dari SaNg pEnCnTa nYa.KrNa CnTa aDaLaH SumBeR KeKuaTan Yg Bs MruBaH sGaLa BnTuK kHaYaLan TnTaNg KeinDaHan & DaYa CpTa Mnusia MnJaDi nYaTa,Jg DpT MmBuaT kHiDupAn KiTa MnJaDi LeBiH BrMaKnA… MaKa Dr iTu, Jgn s!a - s!a Kn CnTa Yg HaDr DaLaM HaTi KiTa.

“Ketika aku berdiri bagaikan sebuah cermin jernih di hadapanmu, kamu memandang ke dalam diriku dan melihat bayanganmu. Kemudian kamu berkata, Aku cinta kamu. Tetapi sebenarnya, kamu mencintai dirimu dalam diriku”

cinta sejati janganlah kau tunggu
cinta sejati jangganlah kau harapkan
asal kamu tau bahwa cinta lah yang mencari
cintax sendiri melalui hati mu
hanyalah hati yang tau cntax itu dmna,.,.,.,.,


cinta,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
Jika ada yang mencintai mu maka dia harus mencntai mu
apa adanya………..
tapi bila ada yang mencintai karna perubahan,itu bukan cinta
tapi perjanjian…………
sedangkan dalam cinta g butu janji……tapi bukti………………..

Kumpulan Source Code tuk Validasi Program dengan menggunakan Visual Basic 6.o

--> Hanya Angka yang bisa di Input dalam TextBoxt

Private Sub txtNomor_KeyPress(KeyAscii As Integer)
If Not (KeyAscii >= Asc("0") & Chr(13) _
And KeyAscii <= Asc("9") & Chr(13) _ Or KeyAscii = vbKeyBack _ Or KeyAscii = vbKeyDelete _ Or KeyAscii = vbKeySpace) Then Beep KeyAscii = 0 End If End Sub --> Hanya Huruf

Private Sub txtNama_KeyPress(KeyAscii As Integer)
If Not (KeyAscii >= Asc("a") & Chr(13) _
And KeyAscii <= Asc("z") & Chr(13) _ Or (KeyAscii >= Asc("A") & Chr(13) _
And KeyAscii <= Asc("Z") & Chr(13) _ Or KeyAscii = vbKeyBack _ Or KeyAscii = vbKeyDelete _ Or KeyAscii = vbKeySpace)) Then Beep KeyAscii = 0 End If End Sub --> membersihkan Seluruh Control TextBox dan Combo Box

Sub Clear()
For Each Control In Me.Controls
If TypeOf Control Is TextBox Then
Control.Text = ""
End If
If TypeOf Control Is ComboBox Then
Control.Text = ""
End If
Next Control
End Sub

NB: jika ada tombol yang lain tinggal di tambah kondisi IFnya aja, dan tuk menonaktifkan seluruh tombol tinggal ganti "Control.Text=Enabled" aja

--> Get Auto Number

Private Sub Auto()
Dim Urutan As String * 10
Dim Tgl As String
Dim Hitung
Set TMasuk = New ADODB.Recordset
TMasuk.Open "Select * from Masuk", Persediaan, adOpenDynamic, adLockPessimistic
'TMasuk.MoveFirst
Tgl = Format(Now, "yy/mm/dd")
With TMasuk
If .RecordCount = 0 Then
Urutan = Right(Tgl, 2) + Mid(Tgl, 4, 2) + Left(Tgl, 2) + "0001"
Else
.MoveLast
If Left(![No Masuk], 6) <> Right(Tgl, 2) + Mid(Tgl, 4, 2) + Left(Tgl, 2) Then
Urutan = Right(Tgl, 2) + Mid(Tgl, 4, 2) + Left(Tgl, 2) + "0001"
Else
Hitung = (![No Masuk]) + 1
Urutan = (Right(Tgl, 2) + Mid(Tgl, 4, 2) + Left(Tgl, 2)) + Right("0000" & Hitung, 4)
End If
End If
txtNomor = Urutan
End With
End Sub

--> Mengambil record ke dalam COmboBox

Sub DaftarPelanggan()
Me.MousePointer = 11
Pesan = "Select * from Pelanggan Order By kodePlg"
Set TPelanggan = New ADODB.Recordset
TPelanggan.Open Pesan, Persediaan, adOpenStatic
cmbPlg.Clear
If Not TPelanggan.EOF Then
TPelanggan.MoveFirst
While Not TPelanggan.EOF
cmbPlg.AddItem TPelanggan!KodePlg
TPelanggan.MoveNext
Wend
End If
TPelanggan.Close
Set TPelanggan = Nothing
Me.MousePointer = 1
End Sub

-- Laporan dengan Crystall Report

Sub CetakLap()
With CrtLaporan
.Reset
.DataFiles(0) = App.Path & "\Penduduk.mdb"
.ReportFileName = App.Path & "\Lap Lahir.rpt"
.WindowMinButton = False
.WindowShowCancelBtn = True
.WindowShowCloseBtn = True
.WindowShowPrintBtn = True
.WindowShowPrintSetupBtn = True
.WindowState = crptMaximized
.Action = 1
End With
end sub



Me.CMB_KODE_KEDARAAN.Clear
X = " SELECT * FROM KENDARAAN ORDER BY \NOPOL"

Set RS = New ADODB.Recordset
RS.Open X, CONN, adOpenStatic, adLockOptimistic

If RS.RecordCount > 0 Then
While Not RS.EOF
Me.CMB_KODE_KEDARAAN.AddItem RS.Fields("NOPOL")
RS.MoveNext
Wend
End If
RS.Close
Set RS = Nothing
End Sub

Tahukah kamu?

1. Pesan instan (bahasa Inggris: Instant messaging) adalah sebuah teknologi Internet yang mengizinkan para pengguna dalam jaringan internet untuk mengirimkan pesan-pesan singkat secara langsung pada saat yang bersamaan (real time) menggunakan teks kepada pengguna lainnya yang sedang terhubung ke jaringan yang sama.

2. Voice over Internet Protocol (juga disebut VoIP, IP Telephony, Internet telephony atau Digital Phone) adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui media internet

3. Netiquette merupakan Etika dalam menggunakan Internet. Internet sebagai sebuah kumpulan komunitas, diperlukan aturan yang akan menjadi acuan orang-orang sebagai pengguna Internet, dimana aturan ini menyangkut batasan dan cara yang terbaik dalam memanfaatkan fasilitas Internet.

4. Intranet adalah sebuah jaringan privat (private network) yang menggunakan protokol-protokol Internet (TCP/IP), untuk membagi informasi rahasia perusahaan atau operasi dalam perusahaan tersebut kepada karyawannya.

5. Server adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer.

6. Client adalah komputer yang menerima layanan dari server atau komputer induk dalam suatu jaringan komputer

7. HyperText Markup Language (HTML) adalah sebuah bahasa markup yang digunakan untuk membuat sebuah halaman web dan menampilkan berbagai informasi di dalam sebuah browser Internet.

8. Penjelajah web (bahasa Inggris: web browser), disebut juga sebagai perambah atau peramban, adalah perangkat lunak yang berfungsi menampilkan dan melakukan interaksi dengan dokumen-dokumen yang disediakan oleh server web.

9. Bandwidth adalah satuan ukuran (megabyte per second (Mbps) dan kilobyte per second (kbps)) yang digunakan untuk mengukur kemampuan suatu jaringan dalam mentrasnfer data

10. URL atau Uniform Resource Locator (diterjemahkan: Pelokasi Sumber Daya Seragam), adalah rangkaian karakter menurut suatu format standar tertentu, yang digunakan untuk menunjukkan alamat suatu sumber - seperti dokumen dan gambar - di Internet.

Files dan Folder disembunyikan Virus ?

on Sabtu, 23 Januari 2010
Beberapa waktu yang lalu saya diminta teman untuk memeriksa flasdisk yang katanya datanya hilang. Setiap membuka setiap folder maka ia akan kembali ke folder tersebut atau membuka folder lainnya, dan foldernya selalu kosong. Setelah saya scan di komputer dengan AVG Free Edition + update terbaru, akhirnya ditemukan banyak sekali virusnya, dan ternyata virus-virus itu ( seperti kebiasaan virus lokal saat ini ) menduplikasi dirinya dengan icon dan nama folder yang bersangkutan, sehingga ketika membuka folder sebenarnya menjalankan virusnya. Sedangkan folder aslinya di sembunyikan ( hidden ).
Untuk menampilkan folder yang disembunyikan, tidak cukup melalui Folder Options > View > Show hidden files and folders, tetapi harus menghilangkan check di "Hide protected operating system files (Recommended)" dan terkadang menu ini dihilangkan oleh virus, sehingga kita tidak bisa merubahnya.

Setelah folder ditampilkan, icon akan tampak samar-samar yang menunjukkan file/folder di-hidden jika di klik kanan > Properties, maka opsi Hidden tidak akan bisa dirubah ( karena hidden system ). Untuk menampilkannya lagi bisa dilakukan dengan langkah berikut :
1. Buka Command Prompt ( All Programs > Accessories > Command Prompt )
2. Cari dimana folder yang di sembunyikan
3. Ketik perintah ATTRIB *.* -S -H -R /S /D
4. Untuk mengetahui keterangan mengenai perintah itu ketik ATTRIB /?
Setelah membuka window Command Prompt, biasanya akan tampil seperti berikut :
C:\Documents and Settings\nama_user
Kemudian ketik saja sebagai berikut
CD..
dan tekan enter. Ulangi lagi sampai tampil drive-nya saja, misalnya
C:\>
Selanjutnya, dicari dimana file/folder tersebut disembunyikan. Jika di drive E:, maka ketik saja perintah berikut :
C:\>E: kemudian tekan enter, sehingga akan tampil E:\>
Setelah itu ketik perintah seperti diatas ATTRIB *.* -S -H -R /S /D , yang berarti semua file dan folder di drive E: yang disembunyikan akan ditampilkan. Jika hanya folder tertentu, misalnya di folder D:\Data\Skripsi. Maka langkahnya sebagai berikut :
1. Ubah lokasi Command prompt ke drive D, dengan mengetikkan perintah D:
2. Untuk menuju lokasi D:\Data\Skripsi, maka ketikkan perintah sebagai berikut :
CD Data\Skripsi
3. Kemudian baru ditulis perintah ATTRIB *.* -S -H -R /S /D

Menggungkapkan Perbedaan Pendapat secara Halus

Perbedaan pendapat di antara pembicara baik pada forum diskusi atau
situasi semiformal sudah biasa terjadi. Tidak setiap orang selalu menyetujui
pendapat mitra bicaranya. Masing-masing orang memiliki pandangan
atau pemikirannya sendiri. Tetapi, perbedaan pendapat itu tak boleh
menjadi pemicu konfik. Perbedaan pendapat dapat semakin memberi
wawasan yang lebih luas tentang suatu pokok permasalahan. Mencari
solusinya bisa lebih variatif. Segala unsur yang berbeda dicarikan sudut
persamaannya atau disinergikan untuk mengarah pada satu kesimpulan
atau penyelesaian. Bukan hanya itu saja, setiap perbedaan pendapat harus
dihormati dan disikapi secara santun. Ungkapan seperti, mustahil, itu tidak
benar, pendapatnya tidak masuk akal, dan itu gagasan orang bodoh harus
dihindari. Ungkapan itu bukan saja dapat menyinggung mitra bicara, tetapi
juga bisa merendahkan harga diri orang.
Menyampaikan pendapat yang berbeda atau menyanggah pendapat
orang lain yang berbeda dengan pendapat kita dapat dilakukan secara
halus dengan mempertimbangkan hal-hal berikut.
(1) Nyatakan permohonan “maaf” dahulu.
(2) Berikan kesan mendukung gagasan yang akan disanggah sebelum
menyertakan kekurangannya.
(3) Ungkapkan kekurangan dengan perkataan yang halus seperti, “kurang”
atau “belum,” bukan kata-kata “tidak”.
(4) Ungkapkan kekurangan pendapat mitra bicara dengan alasan yang
logis.

Salam dan Ungkapan dalam Mengakhiri Percakapan

Ketika akan mengakhiri percakapan biasanya seseorang akan
menegaskan kembali hal-hal pokok yang berkaitan dengan materi
pembicaraan yang dianggap penting untuk diingat atau dilakukan kepada
kawan bicaranya. Selanjutnya baru menyampaikan ucapan penutup
pembicaraan.
Saat akan mengakhiri percakapan, biasanya pembicara mengucapkan
hal-hal seperti di bawah ini.
1. Menegaskan kembali yang hal penting dari apa yang telah dibicarakan
agar tetap diingat atau tak lupa untuk dilakukan.
Dalam situasi formal
Contoh:
1. Baiklah, jangan lupa datang di acara wisudaku.
2. Baiklah pemirsa di rumah, jika ada saran dan kritik, kirimkan
ke ...
3. Jadi, jangan sampai lupa rencana kita.
4. Baiklah, sampai bertemu besok di rapat.
5. Sebelum mengakhiri diskusi ini, saya ingatkan kembali ....
6. Sebelum menutup rapat ini, saya tegaskan kembali ....
7. Demikian yang bisa saya sampaikan, ingat ....
8. Sekian saja pertemuan kita hari ini, jangan lupa ....
9. Sebelum ditutup, saya ingatkan kembali ....
10. Sebagai penutup, kita simpulkan bahwa ....
11. Insya Allah, kita akan mengadakan pertemuan kembali ....
Dalam situasi nonformal
Contoh:
1. Oke, jangan lupa besok ketemu ....
2. Udah dulu, ya, pokoknya besok ....
3. Oke, jadi, kan besok?
4. Sampai minggu depan, ingat kita masih ada urusan
5. Sip deh, jadi kita besok berangkat ....

2. Mengucapkan terima kasih
Dalam situasi formal
Contoh:
1. Atas perhatian Bapak dan Ibu sekalian, kami mengucapkan terima
kasih.
2. Terima kasih atas waktu dan kesempatannya.
3. Terima kasih atas kesedian waktunya.
4. Terima kasih atas segala bantuan yang telah diberikan.
5. Terima kasih untuk pesan-pesannya.
Dalam situasi nonformal
Contoh:
a. Makasih banyak!
b. Makasih, ya!
c. Trims, yuk!
d. Thanks sudah mau kasih saran!
3. Permintaan maaf
Dalam situasi formal
Contoh:
1. Kami mohon maaf jika ada pelayanan yang tak berkenan.
2. Mohon maaf jika ada kata-kata yang tak pantas.
3. Sebelumnya kami mohon maaf bila tak berkenan ....
4. Mohon maaf atas keterlambatan ....
5. mohon dibukakan pintu maaf jika ada kesalahan ucapan ....
Dalam situasi nonformal
Contoh:
1. Maaf, ya, kalau ada salah ucap.
2. Maafn ya, kalau ada salah kata.
3. Maaf, ya!
4. Ungkapan perpisahan serta harapan
Dalam situasi formal
Contoh:
1. Selamat jalan semoga sampai ditujuan.
2. Semoga berhasil, sampai jumpa.
3. Selamat berpisah, semoga kita bertemu lagi.
4. Sampai berjumpa dalam kesempatan yang lain.
5. Sampai di sini dulu pertemuan kita, semoga sukses.
Ucapan perpisahan nonformal
Contoh:
1. Dada ...
2. Bye ...
3. Goodbye ..
4. Sampai nanti,ya ..
5. Dah, yuk!
6. Sampai nanti, ya!
7. Salam buat keluarga, ya!
5. Menutup percakapan dengan salam penutup. Salam penutup biasanya
disesuaikan dengan salam pembuka atau berdaarkan waktu.
Dalam situasi formal
Contoh:
1. Assalamu’alaikum.
2. Selamat malam.
3. Selamat siang.
Salam penutup dalam situasi nonformal
Contoh:
1. Met malam!
2. Malam.
3. Assalamu’alaikum.
4. Siang.

Salam dan Ungkapan dalam Mengakhiri Percakapan

Ketika akan mengakhiri percakapan biasanya seseorang akan
menegaskan kembali hal-hal pokok yang berkaitan dengan materi
pembicaraan yang dianggap penting untuk diingat atau dilakukan kepada
kawan bicaranya. Selanjutnya baru menyampaikan ucapan penutup
pembicaraan.
Saat akan mengakhiri percakapan, biasanya pembicara mengucapkan
hal-hal seperti di bawah ini.
1. Menegaskan kembali yang hal penting dari apa yang telah dibicarakan
agar tetap diingat atau tak lupa untuk dilakukan.
Dalam situasi formal
Contoh:
1. Baiklah, jangan lupa datang di acara wisudaku.
2. Baiklah pemirsa di rumah, jika ada saran dan kritik, kirimkan
ke ...
3. Jadi, jangan sampai lupa rencana kita.
4. Baiklah, sampai bertemu besok di rapat.
5. Sebelum mengakhiri diskusi ini, saya ingatkan kembali ....
6. Sebelum menutup rapat ini, saya tegaskan kembali ....
7. Demikian yang bisa saya sampaikan, ingat ....
8. Sekian saja pertemuan kita hari ini, jangan lupa ....
9. Sebelum ditutup, saya ingatkan kembali ....
10. Sebagai penutup, kita simpulkan bahwa ....
11. Insya Allah, kita akan mengadakan pertemuan kembali ....
Dalam situasi nonformal
Contoh:
1. Oke, jangan lupa besok ketemu ....
2. Udah dulu, ya, pokoknya besok ....
3. Oke, jadi, kan besok?
4. Sampai minggu depan, ingat kita masih ada urusan
5. Sip deh, jadi kita besok berangkat ....

2. Mengucapkan terima kasih
Dalam situasi formal
Contoh:
1. Atas perhatian Bapak dan Ibu sekalian, kami mengucapkan terima
kasih.
2. Terima kasih atas waktu dan kesempatannya.
3. Terima kasih atas kesedian waktunya.
4. Terima kasih atas segala bantuan yang telah diberikan.
5. Terima kasih untuk pesan-pesannya.
Dalam situasi nonformal
Contoh:
a. Makasih banyak!
b. Makasih, ya!
c. Trims, yuk!
d. Thanks sudah mau kasih saran!
3. Permintaan maaf
Dalam situasi formal
Contoh:
1. Kami mohon maaf jika ada pelayanan yang tak berkenan.
2. Mohon maaf jika ada kata-kata yang tak pantas.
3. Sebelumnya kami mohon maaf bila tak berkenan ....
4. Mohon maaf atas keterlambatan ....
5. mohon dibukakan pintu maaf jika ada kesalahan ucapan ....
Dalam situasi nonformal
Contoh:
1. Maaf, ya, kalau ada salah ucap.
2. Maafn ya, kalau ada salah kata.
3. Maaf, ya!
4. Ungkapan perpisahan serta harapan
Dalam situasi formal
Contoh:
1. Selamat jalan semoga sampai ditujuan.
2. Semoga berhasil, sampai jumpa.
3. Selamat berpisah, semoga kita bertemu lagi.
4. Sampai berjumpa dalam kesempatan yang lain.
5. Sampai di sini dulu pertemuan kita, semoga sukses.
Ucapan perpisahan nonformal
Contoh:
1. Dada ...
2. Bye ...
3. Goodbye ..
4. Sampai nanti,ya ..
5. Dah, yuk!
6. Sampai nanti, ya!
7. Salam buat keluarga, ya!
5. Menutup percakapan dengan salam penutup. Salam penutup biasanya
disesuaikan dengan salam pembuka atau berdaarkan waktu.
Dalam situasi formal
Contoh:
1. Assalamu’alaikum.
2. Selamat malam.
3. Selamat siang.
Salam penutup dalam situasi nonformal
Contoh:
1. Met malam!
2. Malam.
3. Assalamu’alaikum.
4. Siang.

Pilihan Kata atau Ungkapan untuk Memulai Percakapan

Proses penyampaian bahasa Indonesia dalam berkomunikasi secara
lisan dapat dilakukan dalam dua cara, yaitu secara langsung dan tidak
langsung. Secara langsung maksudnya berhadapan atau bertatap muka
dengan mitra bicara dan tidak langsung ialah dengan menggunakan sarana
seperti telepon atau media komunikasi yang lainnya. Apa pun caranya,
yang jelas setiap proses komunikasi dilakukan dengan tujuan agar pesan
yang disampaikan dapat dipahami oleh kedua pihak sehingga terjadi hasil
yang efektif dan memuaskan.
Agar dapat terjadi hubungan komunikasi timbal balik yang sesuai
dengan tujuan komunikasi, segala hal yang berkaitan dengan proses
komunikasi harus diperhatikan. Unsur utama dalam komunikasi adalah
bagaimana seseorang dapat menggunakan bahasa yang baik dan tepat.
Selain itu, perlu dipertimbangkan pula aspek situasi, waktu, tempat, dan
hubungan pembicara mitra atau kawan bicaranya, misalnya, saat membuka
percakapan, saat menyampaikan pesan, dan ketika akan menutup
pembicaraan. Hal ini biasanya memengaruhi pilihan kata dan ungkapan
yang digunakan dalam percakapan.
Untuk memulai percakapan dalam situasi formal biasanya meng-
gunakan ungkapan sebagai berikut.
1. Selamat pagi.
2. Selamat siang.
3. Selamat malam.
4. Assalamu’alaikum pemirsa di mana saja Anda berada.
5. Salam sejahtera bagi kita semua.
6. Selamat malam para pendengar radio.
7. Selamat datang.
Atau ucapan pembuka dengan sapaan:
1. Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu serta hadirin ... selamat malam.
2. Para tamu undangan yang kami muliakan.
3. Assalamu ‘alaikum, Saudara-saudaraku ....
4. Yang terhormat dewan guru ....
5. Yang saya hormati Kepala Sekolah ....
6. Teman-teman yang saya cintai, selamat pagi ....
7. Siswa-siswi yang saya sayangi ....
8. Para pendengar setia radio Sonora, selamat berjumpa.
9. Hadirin yang berbahagia, selamat datang, selamat malam ....
10. Para karyawan PT. Sejahtera, selamat siang ....
11. Sahabat yang dimuliakan Allah, Assalamu’alaikum ....
12. Para pemirsa, kita berjumpa lagi selama tiga puluh menit ke depan
....
13. Selamat malam, Pak, saya Ardi. Bisa bertemu dengan ....
14. Selamat pagi, apakah saya bisa bertemu dengan Bapak ....
Ungkapan pembuka lewat telepon dalam ragam formal:
1. Assalamu’alaikum…
2. Selamat pagi. Bisa bicara dengan… saya dari…
3. Selamat sore, ada yang bisa saya bantu?
4. Halo, selamat siang…
5. Selamat pagi. Saya Ahmad. Bisa bicara dengan...
6. Wa’alaikum salam, Yayasan Restu Ibu, ada yang bisa kami bantu?
7. PT. Rahmat, Assalamu’alaikum, ada yang bisa dibantu?
8. Cafe Halal, Selamat Malam...
9. Selamat sore. Maaf mengganggu, bisa bicara dengan...
Ungkapan atau salam pembuka pada percakapan di telepon dalam
situasi nonformal:
1. Halo, gimana kabarnya?
2. Halo, Rahmatnya ada?
3. Halo, ada Wiwin, Bu?
4. Halo, Pak. Bisa dengan Zulkifi?

Pilihan Kata atau Ungkapan untuk Memulai Percakapan

Proses penyampaian bahasa Indonesia dalam berkomunikasi secara
lisan dapat dilakukan dalam dua cara, yaitu secara langsung dan tidak
langsung. Secara langsung maksudnya berhadapan atau bertatap muka
dengan mitra bicara dan tidak langsung ialah dengan menggunakan sarana
seperti telepon atau media komunikasi yang lainnya. Apa pun caranya,
yang jelas setiap proses komunikasi dilakukan dengan tujuan agar pesan
yang disampaikan dapat dipahami oleh kedua pihak sehingga terjadi hasil
yang efektif dan memuaskan.
Agar dapat terjadi hubungan komunikasi timbal balik yang sesuai
dengan tujuan komunikasi, segala hal yang berkaitan dengan proses
komunikasi harus diperhatikan. Unsur utama dalam komunikasi adalah
bagaimana seseorang dapat menggunakan bahasa yang baik dan tepat.
Selain itu, perlu dipertimbangkan pula aspek situasi, waktu, tempat, dan
hubungan pembicara mitra atau kawan bicaranya, misalnya, saat membuka
percakapan, saat menyampaikan pesan, dan ketika akan menutup
pembicaraan. Hal ini biasanya memengaruhi pilihan kata dan ungkapan
yang digunakan dalam percakapan.
Untuk memulai percakapan dalam situasi formal biasanya meng-
gunakan ungkapan sebagai berikut.
1. Selamat pagi.
2. Selamat siang.
3. Selamat malam.
4. Assalamu’alaikum pemirsa di mana saja Anda berada.
5. Salam sejahtera bagi kita semua.
6. Selamat malam para pendengar radio.
7. Selamat datang.
Atau ucapan pembuka dengan sapaan:
1. Bapak-Bapak dan Ibu-Ibu serta hadirin ... selamat malam.
2. Para tamu undangan yang kami muliakan.
3. Assalamu ‘alaikum, Saudara-saudaraku ....
4. Yang terhormat dewan guru ....
5. Yang saya hormati Kepala Sekolah ....
6. Teman-teman yang saya cintai, selamat pagi ....
7. Siswa-siswi yang saya sayangi ....
8. Para pendengar setia radio Sonora, selamat berjumpa.
9. Hadirin yang berbahagia, selamat datang, selamat malam ....
10. Para karyawan PT. Sejahtera, selamat siang ....
11. Sahabat yang dimuliakan Allah, Assalamu’alaikum ....
12. Para pemirsa, kita berjumpa lagi selama tiga puluh menit ke depan
....
13. Selamat malam, Pak, saya Ardi. Bisa bertemu dengan ....
14. Selamat pagi, apakah saya bisa bertemu dengan Bapak ....
Ungkapan pembuka lewat telepon dalam ragam formal:
1. Assalamu’alaikum…
2. Selamat pagi. Bisa bicara dengan… saya dari…
3. Selamat sore, ada yang bisa saya bantu?
4. Halo, selamat siang…
5. Selamat pagi. Saya Ahmad. Bisa bicara dengan...
6. Wa’alaikum salam, Yayasan Restu Ibu, ada yang bisa kami bantu?
7. PT. Rahmat, Assalamu’alaikum, ada yang bisa dibantu?
8. Cafe Halal, Selamat Malam...
9. Selamat sore. Maaf mengganggu, bisa bicara dengan...
Ungkapan atau salam pembuka pada percakapan di telepon dalam
situasi nonformal:
1. Halo, gimana kabarnya?
2. Halo, Rahmatnya ada?
3. Halo, ada Wiwin, Bu?
4. Halo, Pak. Bisa dengan Zulkifi?

Pria Punya Usaha

Dengan modal kecil membangun usaha
Roby Siswanto (22), pria kelahiran Bengkulu, bosan berkeliling Jakarta
mencari lowongan yang berujung pada ketidaksesuaian syarat iazah.
Banyak pekerjaan yang mematok persyaratan iazah sarjana. Berbekal
pengalaman saat menjadi santri di Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Roby
mencoba membuat bisnis minuman sari tebu yang ia lihat saat masih menjadi
santri. Bisnis yang ia geluti ini terinspirasi makin banyaknya minuman
instan yang kini dilarang karena mengandung zat kimia dan pewarna.
Mulailah ia menyiapkan peralatan yang diperlukan. Ia harus membeli
peralatan giling tebu seharga Rp 5 juta per set, sudah termasuk mesin
kompresor berbahan bakar bensin yang ia peroleh dari seorang bos. Selain
itu, ia juga harus menyiapkan gerobak, wadah, atau gelas, serta payung
besar. Sekarang tinggal mencari tempat yang tepat untuk berjualan sari tebu.
Tempat yang paling pas, menurutnya ialah di dekat sekolah atau depan
supermarket yang banyak dilalui orang atau anak-anak. Untuk penyediaan
tebu, ia dapatkan dari penyuplai tebu dari Bengkulu atau Jambi. Tebu dari
kedua daerah tersebut mempunyai rasa yang manis dan tak membuat
batuk, katanya.
Modal yang dikeluarkan semua tak kurang dari Rp. 7 juta, masih
mendingan jika harus digunakan untuk menyogok bila ingin menjadi pegawai
negeri, seperti yang banyak dilakukan teman-temannya. Setelah dihitung
ternyata omzet yang dihasilkan dari berbisnis tebu bisa mencapai Rp. 200
ribu per hari, hampir menyamai keuntungan bisnis angkot atau warung
makan. Padahal bahan baku yang digunakan sangat sederhana hanya
batang tebu seharga Rp 4.500 per batang. Dari satu batang dapat diperoleh
5 -6 gelas sari tebu yang diual Rp 1.500-Rp 2.000 per gelas.
Modal seadanya yang membawa sukses
Lain lagi dengan wiraswastawan bernama lengkap Topo Goedel
Atmodjo (32) yang memiliki bengkel motor modifkasi “Tauco Custom”
di Jalan Raya Kebagusan Jagakarsa. Sejak lulus SMA, tahun 1994 dan
mengalami kesulitan mencari kerja, ia terjun ke bidang mesin khususnya
mesin motor. Dari SMA, Topo memang sudah menyukai mesin, mungkin
karena dulu kakeknya punya bengkel. Berangkat dari hobinya terhadap
mesin motor, ia kemudian mencoba membuka bengkel motor modifkasi.
Menurutnya, bengkel modifkasi motor masih jarang dan prospeknya cukup
bagus. Dengan modal semangat dan uang seadanya, ia memulai bisnis ini.
Bengkelnya dibuat pertama kali dengan menumpang pekarangan
rumah orang di gang sempit, bahkan ia pun tidur di tempat itu. Kemudia,
bersama temannya yang ingin membuka bengkel mobil, ia menyewa lahan.
Semua alat-alat bengkel, ia rakit sendiri.
Bengkel modifkasinya makin dikenal orang lewat mulut ke mulut.
Banyak yang memakai jasanya. Selain harganya murah, bengkel modifkasi
juga tepat untuk orang yang mau memperbaiki motor bermodal cekak.
Untuk perbaikan motor modifkasi ini, ia mencari barang-barang atau
onderdil ke lapak-lapak lalu ia memanfaatkan bahan-bahan reject dari lapak
tersebut untuk memperbaiki motor orang.
Untuk memodifkasi motor, pelanggan biasanya mempunyai keingi-
nan sendiri. Ia mendiskusikannya dengan pemilik motor, apa yang
diinginkannya. Setiap orang yang datang ke sini pasti ditanyakan dulu,
maunya seperti apa. Setelah itu, ia membuatkan konsepnya sesuai dengan
permintaan. Kalau orang tersebut tidak tahu sama sekali tentang modifkasi,
ia akan menjelaskan sedetail mungkin mengenai konsepnya. Jadi, ia selalu
berusaha memberikan yang terbaik buat pemilik motor agar puas.
Kalau mengenai harga, memang relatif bergantung pada konsepnya.
Tetapi, bagi penggemar motor modifkasi, itu sudah biasa. Pengalamannya
selama mengerjakan motor modifkasi, harga yang tinggi sudah mencapai
Rp 70 juta. Ada juga yang Rp 15 juta bergantung modelnya. Ia menerima
semua jenis motor yang bisa dimodifkasi untuk semua aliran. Ada aliran
trel, sport, super, dan klasik, sedangkan motornya bisa jenis tiger, scorpio,
shogun, thunder, mio, dan lain-lain. Modifkasi itu dibuat karena hobi
sehingga berapa pun biaya tidak jadi masalah bagi mereka. Kini, sekitar
seribu lebih desain telah dihasilkannya selama 13 tahun buka bengkel. Ke
depan, ia berencana ingin membuka lapangan kerja lebih luas lagi.
Setiap gagal selalu bangkit
Kemal Rozandi (42), pria kelahiran Jakarta ini termasuk interpreneur
atau wiraswastawan yang mau memetik hikmah kegagalan. Berkali-kali
usahanya jatuh, berkali-kali pula ia bangkit. Sebelum menjalani bisnisnya
yang sekarang, ia pernah bekerja di salah satu lembaga penunjang pasar
modal di Jakarta karena latar belakang pendidikannya berkaitan dengan
perbankan. Karena krisis moneter beberapa waktu yang lalu, perusahaannya
tutup. Ia pun kemudian mengembangkan usaha minimarket, itu pun gulung
tikar karena tak kuat bersaing dengan ritel-ritel yang ada. Setelah berkali-
kali gagal, ia lalu mencoba berbisnis jaket. Kemal tertarik membuat jaket
karena ia hobi naik sepeda motor. Dalam benaknya, ia melihat pengendara
motor, jumlahnya luar biasa besar. Jaket menurut Kemal juga merupakan
kebutuhan yang cukup penting. Setidaknya untuk naik sepeda motor,
seseorang harus memiliki satu jaket agar lebih aman dan nyaman. Dengan
pikiran itu, ia berpendapat bahwa bisnis jaket cukup prospektif.
Sebelum jaket dibuat, ia membuat desainnya terlebih dahulu. Setelah
desain dibuat, ia kemudian menjahit dan memproduksi dalam jumlah
terbatas. Biasanya ia mencoba hasil produksinya dulu, jika dirasakan cukup
enak, nyaman, dan punya nilai jual, ia segera memproduksi dalam jumlah
banyak dan dipasarkan. Saat ini, berkat ketekunan dan kesabarannya, Kemal
sudah mampu memproduksi tidak kurang dari 300 jaket setiap bulan.
(Sumber: Wirausaha &Keuangan, Ed.024, April 2007)

VISUAL BASIC .

on Jumat, 01 Januari 2010
NET Chapter 1 Variables, Procedure & Conditional BranchingMicrosoft pada mulanya mengeluarkan suatu bahasa program yang sederhana yang disebut Basic. Kelebihan dari Basic terutama adalah tata-bahasa yang sederhana sehingga mirip bahasa Inggris. Seiring kemajuan computer dan system operasi windows akhirnya dirasakan Basic banyak kekurangan maka di keluarkan bahasa program baru dengan nama Visual Basic dan disusul dengan Visual C++. Ditambah visual Interdev , paket ini disebut Visual Studio. Visual Basic dan Visual C++ ini memudahkan programer jika ingin membuat program yang jalan/run di lingkungan system Windows. Hal yang sulit dilakukan jika memakai bahasa program lain misalnya gpp atau gcc. Setelah berjalan beberapa tahun paket Visual Studio mengeluarkan versi Visual Studio.Net . Paket .Net(baca dot net) mempunyai beberapa kelebihan yaitu mudah dipakai baik untuk lingkungan windows maupun internet. Selain itu juga mendukung pemograman yang berjalan di Console (windows dos). Helpnya juga sudah bisa integrated dengan development environment, sehingga jika ada syntax yang kurang dipahami tinggal cari melalui index. Visual .Net ini sudah ada 2 versi yaitu versi 2002 dan versi 2003. Pada versi 2002 untuk pemograman Visual C++ belum ada form dan control visual tools drag and paste seperti tersedia untuk Visual basic. Versi yang 2003 sudah lengkap baik untuk Visual C++.Net sama dengan Visual Basic.Net bisa memakai basic controls dengan drag and paste. Dalam bahasan kita ini, kita akan mempelajari lengkap Visual Basic namun ditujukan untuk dicompile dengan Visual Basic.Net. Pemograman dilakukan di MDE yang bisa dijalankan dengan click Icon Visual Studio.Net, kemudian buat new project, pilih Visual Basic sebagai project type dan pilih Templates yang dinginkan misalnya Window Application atau Console Application. Atau lainnya yang ada dipilihan. Name dari project dan letak file project yang akan disave juga bisa diatur sebelum click OK. Sebagai contoh pertama , coba dipilih template Window Application dan project name misal WinSample1 dan directory misal test1 dan click OK. MDE akan membuat Solution WinSample1. Dikanan dari IDE nampak Solution explorer dan folder References dan 2 file, AssemblyInfo.vb dan Form1.vb . Sedang ditengah nampak Form1.vb dalam bentuk Design. Form1 ini jika diclick , maka dikanan bawah dari IDE bisa kita lihat Form1 properties. Pemrograman Visual adalah pemrograman Object Oriented. Jika pernah belajar C++ maka object dibuat dari definisi(turunan) suatu class. Class induknya adalah System dengan turunannya System.Data , System.Drawing, System.XML dan System.Windows. Sedangkan Formnya sendiri adalah turunan dari System.Windows.Forms. Ini nampak di References dari project explorer. Kembali ke Form1(select dulu dengan single click kalau belum). Dibaris bawah Solution Explorer kita bisa click View Designer atau View Code atas Form1. Dalam Designer View, pada Form ini bisa didrag and paste macam-macam standard controls yang disebut Windows Form Toolsbox (nampak pada kolom dikiri MDE). Sedang pada Code view , kita bisa tuliskan code untuk Form ini dan controls2-nya. Nah, untuk latihan kita yang pertama ini yaitu WinSample project kita select Form1 dalam Designer View. Lalu pilih misal Button control (ada lambang ab) dan click posisi awal(misal tengah atas) di Form1 lalu drag . Jadilah Button kita yang mana pada kolom properties kita bisa change properties sesuai keinginan kita. Misal text Button1 kita change jadi Start. Jika sekarang button Start ini kita double-click maka akan tampil Code view dimana di list code kita :Public Class Form1 Inherits System.Windows.Forms.Form Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button1.Click End SubEnd Class Note: harap diperhatikan buat yg baru belajar code baris kata Private adalah nyambung dalam satu baris sampai Button1.Click. Nampak bahwa Button1_Click object adalah terletak dalam Class Form1 dimana class ini adalah turunan dari System.Windows.Forms.Form. Sementara ini kita nggak usah pusing soal class ini, kita bisa tulis code kita untuk Button1_Click ini di sub Button1_Click. Untuk itu kita buat lagi 1 control di Form (kembali dulu ke Designer view) misalnya Label(lambang A), taruh dibawah button start. Kemudian di Label1 properties text dibuat blank. Nah sekarang kita sudah siap tulis code untuk Button1_Click (double click button Start). Tulis code seperti dibawah ini : Private Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button1.Click Label1.Text = "This is the text created by clicking Start button." End Sub Selanjutnya tinggal click Build WinSimple1 di Build menu. Jika tidak ada error di layar build output (bawah), maka tinggal click Start di menu Debug. Setelah Form muncul coba click button Start untuk memunculkan tulisan text tersebut ! Ok, sekarang close WinSample1 ini. Kembali ke Form1 dalam designer view, tambahkan 4 button dikiri dan 3 buah textbox dikanan atas kebawah . Susun button seperti tuts calculator dan perkecil jadi segiempat dan text dirubah masing2 jadi +, -, * dan /. Agar nampak lebih tegas font dirubah jadi bold dan size 12. Dan name dari button ganti jadi plus, minus, times and devide. Untuk textbox1 sampai 3 , name diganti jadi Text1, Text2 dan Text3. Sedang text propertynya ganti 0 dan align di set right. Tujuannya adalah kita akan membuat calculator sederhana. untuk mulai code view , double_click plus button dan muncul code seperti dibawah ini : Private Sub Plus_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Plus.Click End Sub Kita buat 3 buah variable misal Num1, Num2 dan Num3. Dan agar variable ini punya scope berlaku untuk sub-routine dari beberapa button maka kita declare diluar sub_routine sebagai berikut. Sekalian didalam routine ditulis code untuk menjumlah nilai pada Text1 dan Text2. Karena Text1.text adalah string, maka perlu diambil value-nya dulu sebelum bisa dijumlah dengan benar. Dim Num1, Num2, Num3 As Integer Private Sub Plus_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Plus.Click Num1 = Val(Text1.text) Num2 = Val(Text2.text) Num3 = Num1 + Num2 Text3.text = Str(Num3) End Sub Selanjutnya isikan code utk Sub Minus_Click dan seterusnya seperti diatas dan sesuaikan rumus kurang kali dan bagi masing2 button. Aplikasi diatas kalau dirun/start maka akan kelihatan bahwa hasilnya selalu bilangan bulat. Agar bisa menampilkan bilangan pecahan maka variables Num1, Num2 dan Num3 bisa diset sebagai Single atau Double jika perlu high precision: Dim Num1, Num2, Num3 As Single Nah jika contoh pertama sudah dicoba dan berjalan benar kita coba buat contoh kedua. Sebagai contoh kita yang kedua mari kita buat new project(sebelumnya close dulu WinSample1 Solution), dengan template Console Application. Kita namai ConSample1 Solution. Kali ini tidak ada Form1 melainkan Module1.vb. Karena ini dalam mode console maka tidak disediakan designer view. Cobalah masukan code berikut ke module1.vbModule Module1 Sub Main() Dim num1, num2 As Integer num1 = 3 num2 = 5 Console.Write(num1 / num2) End SubEnd ModuleNah application kita siap di build jadi ConSample1.exe(click build di Build menu). Untuk run aplikasi ini kita perlu ke dos prompt. Change directory ke tempat kita simpan ConSample1 files lalu cd ke bin. Run aplikasi dengan ketik ConSample1 dan enter. Hasilnya adalah 0.5 . Ternyata hasilnya adalah bilangan pecahan. Hasil pembagian ini oleh VB ditampung di variable double. Dari contoh kita diatas, kita lihat ada beberapa topic yang perlu kita bahas secara lebih detail dalam paragraph berikut ini. Selanjutnya jika kita membuat contoh latihan dalam windows application kita beri nama winsamp dan dalam console application kita sebut consamp. Variables Variable adalah tempat menampung isi/value di memory. Yang ditampung adalah data angka. Data angka ini bisa mewakili bentuk2 value lain misal kata maupun tanggal bahkan object. Karena Visual Basic dimaksudkan untuk mempermudah pemrograman maka kita nggak perlu telusuri bagaimana data angka bisa mewakili kata dan sebagainya. Yang perlu diketahui adalah supaya variable bisa menampung data type yang berbeda, memory untuk tiap type mempunyai ukuran memory tertentu. Misal type single butuh memory 32bits atau 4 bytes. Sedang type double butuh 64 bits.Type Variable type bisa dikelompokkan dalm bebrapa kelompok yaitu Numeric, String, Boolean, Date dan Object. Numeric data dibagi lagi atas short(int16), integer(int32), long(int64), single, double dan decimal. Integer hanya menampung angka bulat, sedang lainnya bisa pecahan. Decimal mempunya ketelitian paling tinggi tapi juga butuh memory sebesar 64bits(8bytes). String data untuk menampung data kata .Tiap string mampu menampung 2GB data huruf . Dalam VB.Net tiap huruf memerlukan 2 bytes karena memakai unicode. Lain dengan C yang memakai ASCCI yang cukup dengan 1 byte per huruf. Boolean data adalah hanya untuk menampung 2 nilai yaitu true atau false. Date data untuk menampung tanggal dan jam. Tanggal dan jam saat ini di computer tersimpan di BIOS ROM yang setiap saat bisa diaccess untuk mendapatkan tanggal dan jam saat ini. Object data adalah variable type yang bisa dipakai secara fleksible yang nanti akan bisa dilihat dari contoh pemakaian. Istilah-istilah diatas cukup membingungkan jika pertama kala baca,namun jika sudah sering membuat program maka akan terbiasa dengan istilah-istilah baru tersebut.Declaration Seperti terlihat pada WinSample1, sebelum bisa dipakai, variables perlu di-declare. Berikut adalah beberapa cara declaration yang bisa dipakai: Dim Num1, Num2, Num3 As Single Dim Value1 As Long, name As StringDeclaration bisa juga diikuti dengan assignment misalnya Dim name As String = "Achmad Sayudi" Dim count As Integer = 25000Jika kita hanya memerlukan variable 1 character, maka bisa dipakai Dim ch As Char = "a" Dim cn As Char = "das"Variable cn karena Char maka hanya d yang tertampung, a dan s tidak bisa disimpan di variable tersebut. Declare date bisa dilakukan sebagai berikut Dim myBirthday As Date = #12/30/1989# Dim date1 As Date = #6/12/2004 6:25:30 AM# Dim date2 As Date = "May 15, 1952" Dim sekarang As Date sekarang = Now()Karena variables dalam VB sebenarnya adalah object maka disediakan methode untuk beberapa pemakaian. Misalnya DateInterval.Day yang bisa dipakai dalam DateDiff function: Dim days As Long days = DateDiff(DateInterval.Day,myBirthday,Now())Cobalah di ConSample1 sebagai berikutModule Module1 Sub Main() Dim num1, num2 As Integer num1 = 3 num2 = 5 Console.WriteLine(num1 / num2) Dim myBirthday As Date = #12/30/1989# Dim days As Long days = DateDiff(DateInterval.Day, myBirthday, Now()) Console.Write(days) End SubEnd ModuleJika dirun hasil baris kedua adalah selisih hari antara hari ini dan myBirtday. Agar lebih interactive bisa juga ditulis Console.WriteLine("Jumlah hari sejak lahir : " & days) Variables bisa dimanipulasi dengan operator umum seperti +, & .Misalnya Dim num1, num2 As Integer Dim Num3 As Double, X As Stringnum1 =10X ="2003"Console.WriteLine(num1 + X)menghasilkan 2013dan Console.WriteLine(num1 & X)menghasilkan 102003Perlu diketahui bahwa Console.Write bisa mengenali type data dan menampilkan dengan tepat. Hal ini bisa karena methode-nya menggunakan tehnik overloading.Type conversion Pada Windows Application yang kebanyakan memakai controls. Dalam menampilkan data yang kebanyakan text, maka perlu ada conversion. Misalkan integer , untuk ditampilkan misalnya di Label1.text maka perlu di convers jadi string dengan Label1.text = Str (num)Sebaliknya data di Label.text jika ingin diambil nilai integernya menjadi num = Val (Label1.text)Karena sering terjadi type conversion dalam program maka VB menyediakan conversion lengkap untuk semua type yang ada yaitu CBool, CInt16, CInt32 , CStr dst.Misal Dim year As String = "1980" Dim num1 As Integermaka num1 = CInt32(year)akan mendapatkan angka 1980 dalam type integer 32 bits. Maka perlu diperhatikan jika data yang diconversi awalnya menempati memory 32 bits diconversi menjadi data memory 16 bits maka ada kemungkinan akan ada pembulatan jika itu pecahan. Jika didalam program kita ingin mengetahui type suatu variable bisa dengan num.GetType() maka hasilnya adalah IntegerIf num3.GetType Is GetType(System.Double)adalah mengecheck apakah num3 benar type double.Selain GetType() disediakan juga GetTypeCode dimana hasilnya dalam code numeric (int16)jika num adalah int16 makanum = num3.GetTypeCode() menghasilkan num = 14(jika num3 type double)Untuk melihat code numeric ini cobalah tampilkan dengan Console.Write(var.GetTypeCode()) dengan mendeclare var untuk berbagai type variable .Variables Lifetime dan Scope Seperti dalam C ,scope dari variables ini tergantung dimana variable ini di-declare. Jika di-declare diluar sub-routine tapi didalam Form1 module misalnya maka variable ini berlaku di seluruh module Form1. Jika di-declare didalam salah satu sub-routine maka scope variable ini hanya berlaku di dalam sub-routine tersebut. Jika ingin berlaku diseluruh bagian dari project, maka declare di suatu module dan beri prefix Public. Sebaliknya jika menginginkan suatu variable tidak bisa diaccess di luar module maka pakai prefix Private. Lifetime berkaitan juga seperti diatas, jika suatu variable dideclare lokal untuk suatu sub-routine maka variable tersebut hanya mempunyai lifetime selama program sedang process sub-routine.Begitu selesai sampai end sub maka memory tempat menampung data variable tersebutkan se-olah2 hilang. Hal ini karena tempat/alamat dari memory tersebut tidak diingat/disimpan lagi. Namun jika data variable ini ingin lifetimenya tidak habis bisa juga memakai prefix Static. Hanya perlu diingat bahwa memory static jangan sampai datanya tertulis oleh suatu sub-routine yang tidak sengaja memakai nama variable ini. Dalam hal ini program berjalan tanpa error tapi hasilnya bisa tidak sesuai dengan yang diinginkan. Constant Selain variable type memory VB mengenal juga Constant. Dalam program sering kita mempunyai data yang harus tetap maka kita declare sebagai constant. Cara declare sebagai berikut : Const size1 As Int16 = 2000maka size1 mempunyai nilai tetap sebesar 2000 Const pi As Double = 3.14159265358979 Const theCode = "s234k332~"jika diinginkan constant ini berlaku public Public Const theCode = "s999h765<>" Array Dalam menangani data yang banyak kita perlu mengelompokan data. Misalnya data murid disekolah atau data anggota suatu club. Array yang sederhana misal Dim name(20) As String Maka ada 20 variable string yaitu name(0) sampai name(19). Kita bisa memberikan nilai name(2)= "premium", name(3) = "optimal" dsb. Untuk kelompok yang lebih banyak bisa dipakai structure misal :Structure member Dim name As String Dim ID As String Dim fee As SingleEnd Structuremaka kelompok data ini bisa dibentuk dengan Dim student(40) As memberakan tercipta 40 student data dengan masing2 3 sub-data. student(12).fee = 65000.00menyatakan fee student ke 13 adalah sebesar 65000.00 Array bisa di-initialised dengan nilai awal misalDim Hari() As String = ["Minggu","Senin","Selasa" ....] Methode Karena variable kita adalah object maka tersedia methode dalam VB yang bermanfaat dalam program. Contoh pemakaian methode seperti GetType() sudah diberikan sebelum ini. Berikut contoh yang sering kita perlukan yaitu format. Data yang ingin ditampilkan dimonitor/printer sering berupa text/string. Misalnya nilai uang Dim payment As Single = 7563.25 Dim text As String text = payment.ToString("C")disini variable payment memiliki methode ToString(format), dimana "C" adalah format Currency.Agar lebih jelas kita open WinSample1 , lalu tambahkan satu textbox beri nama price, text = 0 dan text align = right. Dan 1 button dan beri name misal CheckPrice. Lalu tuliskan code seperti dibawah ini setelah double_click button CheckPrice . Private Sub CheckPrice_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles CheckPrice.Click Dim payment As Single = 7563.25 Dim text As String text = payment.ToString("C") price.Text = text End SubCobalah ganti "C" dengan "Rp ###,###,###.##" Selain C formatter lain adalah N(number),G(general,F(fixed-point),E(scientific) dan X(hex number).Selain format string juga ada format date (untuk detail bisa lihat format function dates di help). Contoh pemakaian format date,Dim myBirthday As Date = #12/30/1989#Console.WriteLine(myBirthday.ToString("D")) Conditional Branching Kesamaan lain dengan bahasa program seperti C adalah VB mempunyai lengkap pengaturan test condition dan percabangan juga. Test condition yang disediakan adalah If .. Then.. If .. Then.. ElseIf Select CaseSedang percabangannya For .. Next Do.. Loop While .. Contoh berikut ini bisa memberikan gambaran pemakaian :Misalkan result adalah hasil ujian Dim text As String text = "failed" If result > 80 Then text = "excellent" ElseIf result > 65 Then text = "good" ElseIf result > 55 Then text = "passed" End If Cobalah test code diatas di winapplication sebagai latihan. Buatlah 2 buah textbox dan 1 button. textbox yang satu untuk mengisi result dan satunya untuk menampilkan text dengan click button. Jika mengalami kesulitan dan mau contoh lihat WinSample12.sln .Misalkan result = 80 maka if yang pertama tidak terpenuhi maka dicari ke elseif berikut, ternyata memenuhi maka text dari failed menjadi good. Elseif yang ketiga tidak dicheck karena code kita langsung ke End If. Contoh penggunaan select case Dim text As String Select Case Now.DayOfWeek Case DayOfWeek.Sunday text = "Ini hari libur." Case DayOfWeek.Wednesday text = "Rabu . Ini hari kerja." End Select Label2.Text = "Hari ini hari " & textCode lengkap ada di WinSample12.sln . Untuk hari2 lain, silahkan lengkapi sendiri sample diatas. Dalam case bisa dipakai test > atau >= , <>, <, < i =" 5" i="5," string =" {" i =" 0" i=" 0" i =" 4)"> 1) maka yang berlaku adalah i==2 dan 3 If (i < 2) or (i = 3) artinya jika i=0, i=1, dan i =3contoh :i = 0 Do Until (i = 4) If (i = 2) Or (i = 3) Then Console.Write("# ") Console.WriteLine(destination(i)) i += 1 LoopKelihatan If nggak perlu diberi End If karena loop sudah mewakili.While .. bisa dipasangi dengan End While i = 0 While (i<4) Console.WriteLine(destination(i)) i += 1 End WhileGabungan dari loop dan condition-test bisa menciptakan nested loop , sehingga macam2 condition yang diinginkan bisa dibuatkan code-nya. Selain itu jika suatu condisi terjadi dan kita ingin loop berhenti, maka bisa dipakai Exit. Exit Function, Exit For, Exit While dan Exit Do bisa dipakai sesuai dengan loop yang ada. Procedure Yang dimaksud dengan procedure adalah potongan code yang mengerjakan sesuatu yang bisa sering dipakai oleh beberapa bagian dari program. Misalnya kita bisa membuat procedur untuk menghitung selisih hari antara 2 tanggal. Sehingga jika diperlukan kita tinggal memanggil/call dari dalam program dan bisa dipakai berulang-ulang. Bahkan kita bisa copykan procedur ini ke module lain/ project lain jika diperlukan. Dalam VB procedure ini bisa merupakan sub-routine atau function. Kita sudah beberapa kali membuat sub-routine yang dibuat otomatis jika kita double-click suatu button atau box. Perbedaannya dengan function adalah, function bisa diharapkan mempunyai return. Artinya jika dipanggil function menghasilkan suatu nilai bisa string, numeric atau lainnya tergantung code di function yang kita buat. Sub-routine Pemakaian sub-routine adalah dengan syntax sub nama_routine(arg,arg)dan diakhiri end sub. Arg artinya argument/parameter dalam C adalah nilai/value yang ingin kita process melalui routine ini. Misal jika kita ingin routine ini menampilkan isi suatu silinder, maka arg1 adalah radius dan arg2 adalah tinggi. Sub Syl__Volume(ByVal R As Double, ByVal H As Double) Dim Vol As Double Vol = 3.14159 * R * R * H Console.Write(Vol) End SubRoutine diatas bisa dipaste ke atasnya sub main(), jika ingin memanggilnya cukup ketikkan di dalam sub main () dimana rad dan height adalah numeric sebaiknya single atau double variable. Syl_Volume(rad,height)ByVal pada argument artinya variable ini adalah copy sehingga rad dan height tidak bisa berubah nilainya, tapi R dan H bisa berubah kalau mau(dan perlu diingat begitu call selesai R dan H hilang dari memory). Function Pada function kita bisa mendapat return. Sehingga contoh diatas bisa dibuat demikian Function Syl_Volume(ByVal R As Double, ByVal H As Double) As Double Return(3.14159 * R * R * H) End FunctionJika ingin ditampilkan tinggal Dim vol As Double vol = Syl_Volume(4.2 , 5 ) Console.Write ( vol)4.2 adalah radius dan 5 adalah height. Sedangkan As Double dibelakang kurung menandakan function ini ada return berupa type double. Jika diinginkan type lain misalnya single tinggal ganti double dengan single. Return dari function bisa satu nilai, jika diinginkan lebih dari 1 parameter yang bisa dikembalikan oleh function ada tehnik lain yang akan dibahas berikut ini.Sebetulnya pemakaian routine dan function ini sudah sering dalam VB. Dalam pemrograman visual studio ini disediakan routine dan function built_in yang sangat lengkap. Karena routine adalah termasuk function maka selanjutnya kita pakai sebutan function saja, kecuali yang dimaksud adalah sub_routine VB secara khusus. Jadi pelajaran mengenai function ini juga membantu kita memahami bagaimana memakai function yang built_in. Passing Arguments Jika kita lihat kembali function kita diatas nampak bahwa argument R dan H ada kata ByVal, ini dimaksudkan yang diberikan ke function adalah value. Maksudnya adalah jika diandaikan argument itu adalah kotak penyimpan(ingat bahwa argument adalah data dan data memerlukan tempat/bisa memory atau sejenisnya) .Jadi byval bisa diartikan copy dari data yang diberikan, dan ini secara default diisi oleh wizard. Jika diinginkan lain, maka bisa dipakai byref. ByRef ini memberikan data asli tanpa dicopy dulu, sehingga data tersebut jika dirubah didalam function, maka data tersebut ikut berubah setelah function selesai dipanggil. Kita coba test dengan contoh program consamp13 . Module Module1 Function Testval(ByVal A As Integer, ByVal B As Integer) As Integer A += 3 B += 5 Return (A * B) End Function Function Testref(ByRef A As Integer, ByRef B As Integer) As Integer A += 3 B += 5 Return (A * B) End Function Sub Main() Dim Num1, Num2, Num3 As Integer Num1 = 7 Num2 = 5 Num3 = Testval(Num1, Num2) Console.WriteLine("Num1 = " & Num1 & " Num2 = " & Num2 & " Num3 = " & Num3) Num1 = 7 Num2 = 5 Num3 = Testref(Num1, Num2) Console.WriteLine("Num1 = " & Num1 & " Num2 = " & Num2 & " Num3 = " & Num3) End SubEnd Module Jika code diatas dibuild kemudian di run di Dos prompt , tampak bahwa setelah function kita call , untuk passing ByVal nilai argument Num1 dan Num2 tidak berubah, sedangkan jika dipanggil dengan ByRef,variables berubah setelah function di-call. Perlu diketahui bahwa pemakaian ByVal atau ByRef adalah sesuai kebutuhan, dalam 1 function bisa ber-macam2 combination diijinkan. Dengan tehnik passing ByRef kita bisa memprocess beberapa argument sekaligus untuk mendapatkan beberapa return berupa nilai argument yang telah kita process tersebut. Procedure bukan hanya bisa process variables sebagai arguments tapi juga object(misalnya Button1.Text ). Argument object ini diperlakukan sebagai argument ByRef sekalipun ditulis dengan ByVal ! Event Handler. Dalam windows, kita selalu berhubungan dengan event misal button_click. Untuk mengatur event ini disebut event_handler kita memakai sub routine karena nggak memerlukan return. Dan yang sering kita process adalah sender sebagai object dan e sebagai action seperti berikutPrivate Sub Button1_Click(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.EventArgs) Handles Button1.Click End Sub Dalam visual programming, potongan code diatas otomatis dibuat jika kita double_click Button1 ! Events yang sering kita temui misalnya mouse event. Code berikut ini adalah contoh code untuk event MouseUp dan MouseDown.Private Sub Button1_MouseDown(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.Windows.Forms.MouseEventArgs) Handles Button1.MouseDown Label1.Text = "Button click at " & e.X & "' " & e.YEnd SubPrivate Sub Button1_MouseUp(ByVal sender As System.Object, ByVal e As System.Windows.Forms.MouseEventArgs) Handles Button1.MouseUp Label2.Text = "Button release at " & e.X & "' " & e.YEnd SubSelain mouse bisa juga kita program untuk event KeyDown atau KeyUpPrivate Sub TextBox1_KeyDown(ByVal sender As Object, ByVal e As System.Windows.Forms.KeyEventArgs) Handles TextBox1.KeyDown End Sub Named ArgumentsArgument umumnya diisikan dengan urutan seperti ditulis di procedure. Namun jika diinginkan bisa juga dengan nama argument tanpa perlu sesuai urutannya seperti berikutPrivate Sub Client(ByVal Name As String, ByVal Telp As String TextBox1.Text = Name TextBox2.Text = TelpEnd SubKita bisa call procedure Client dengan Client(Telp:="021-4532345", Name:="Martha K.") Unknown number of ArgumentsJumlah argument yang ingin di pass melalui procedure bisa tidak tentu jumlahnya. Hal ini bisa dilakukan dengan paramarray seperti code berikutSub AddName(ByVal ParamArray NameArray() As Object) Dim x As Object For Each x In NameArray ListBox1.Items.Add(x) Next xEnd Sub Call sub diatas dilakukan misalnyaAddName ( "Jakarta", "Bandung", Semarang", "Surabaya")Demikianlah hal-hal yang penting mengenai procedure mengakhiri tulisan ini di bab1 .

PROBLEM YOUR PC

1 PC Anda tidak mau beraksi sama sekali? Harddisk tidak terdeteksi, drive optik yang terasa lambat, monitor yang tidak optimal tampilannya, atau router yang terlalu sering hang? Jangan panik, cari solusinya di sini!
Sesekali hal ini dapat saja terjadi. Tiba-tiba PC berulah, dan tidak dapat terselesaikan dengan mudah. Meskipun Anda sudah membaca berbagai panduan troubleshooting pada manual yang tersedia. Dan hal ini juga terjadi pada Anda.
Tidak memandang situasi dan kondisi, sebuah sistem dapat berulah. Bisa saja sesaat setelah Anda melakukan update driver. Ataupun setelah melakukan penambahan perangkat tambahan pada sistem Anda. Ataupun terjadi secara tiba-tiba, tanpa peringatan ataupun pemberitahuan sebelumnya.
Dan ulasan kali ini akan membahas hal-hal tersebut di atas. Usah gelisah dan tidak perlu panik menghadapinya.
Duduk tenang, dan ikuti saja pembahasan kali ini. Semoga salah satu di antaranya adalah jawaban dari masalah yang Anda hadapi dengan PC kesayangan Anda.

Terbaru, Tidak Berarti Bebas Bug
Tidak selamanya teknologi terbaru memberikan yang terbaik untuk penggunanya. Bahkan beberapa kali kami menyaksikan sendiri, produk yang mengusung teknologi terbaru, pada batch awal juga disertai dengan perbagai masalah yang cukup memusingkan.
Sebagai contoh, motherboard dengan chipset terbaru. Inilah beberapa kasus yang sering dirasakan para anggota lab PC Media. Perlu diadakan beberapa riset skala kecil, untuk dapat menjalankan serangkaian tes dengan sempurna. Mulai dari sesekali mencari update BIOS, update driver ataupun sekadar manual ter-update dari produk yang bersangkutan.
Contoh lain adalah untuk pengujian video card. Dengan makin tajamnya persaingan ATi Radeon dan nVidia, membuat berbagai produk dengan chipset terbaru, terus berdatangan ke lab kami. Yang akhirnya memerlukan solusi patch software pengujian. Untuk dapat menjalankannya.
Lalu, bagaimana dengan yang terjadi di dalam dunia nyata? Pada penggunaan sehari-hari Anda dengan PC
Langkah Pembukaan
Seperti pada catur, langkah pertama akan sangat menentukan. Begitu juga dalam memecahkan masalah yang terjadi dengan PC Anda.
Pada subbahasan ini, akan berisi tentang langkah terpenting dalam mencoba menyelesaikan masalah dengan PC Anda. Yang terpenting adalah mencoba mengetahui, apa yang menyebabkan PC Anda berulah. Perubahan terakhir apa yang terjadi pada PC?
Hal ini sangat penting untuk diketahui secara pasti. Mengingat, hal ini akan sangat memudahkan penyelesaian yang harus dilakukan. Disesuaikan dengan kemungkinan masalah yang terjadi. Dari sini, memungkinkan untuk mempersempit kemungkinan masalah yang terjadi dengan PC Anda.
01. PC Tidak Bereaksi, Saat Tombol Power Ditekan.
Permasalahan: Anda menekan tombol power untuk mengaktifkan PC Anda, namun PC tidak menunjukkan tandatanda kehidupan. Apa yang terjadi?
Solusi: Jika hal ini terjadi pada PC Anda, ada beberapa kemungkinan yang harus diperiksa satu per satu secara bertahap.
Langkah 1: Periksa semua jaringan listrik, dari outlet AC sampai ke PSU (power supply unit) PC Anda. Apakah sudah terpasang dengan sempurna. Mulai dari memastikan switch PSU dalam posisi ON, ataupun sekiranya Anda menggunakan UPS (uniterruptable power supply) dan/atau stabilizer AVR (automated voltage regulator). Pastikan semua dalam posisi ON dan dalam keadaan berfungsi dengan baik.
Langkah 2: Jika hal tersebut bukan penyebabnya, maka kemungkinan berikutnya baru pada PC Anda. Pastikan semua kabel (terutama kabel power) dan komponen terpasang dengan baik. Caranya dengan mebuka casing, kemudian menekan-nekan kembali komponen dan konektor kabel yang ada. Adakalanya hal ini disebabkan karena konektor yang tidak terhubung dengan sempurna. Perhatikan juga ATX 12V, yang dapat ditemukan pada kebanyakan motherboard empat tahun belakangan ini. Motherboard tidak akan beraksi, tanpa catuan daya dari konektor ini.
Langkah 3: Ini akan cukup merepotkan. Lakukan pengecekan perangkat utama satu persatu. Yang dimaksud adalah CPU dan motherboard. Pastikan keduanya masih berfungsi dengan baik. Sebab katakanlah jika CPU rusak, sistem tidak akan menyala sama sekali. Demikian juga jika motherboard rusak. Terutama untuk urusan catu dayanya (MOSFET, jalur daya pada PCB dan seterusnya). Ini juga akan menyebabkan PC tidak akan bereaksi sama sekali.
02. Fan, Harddisk Terdengar Putarannya, namun Layar Monitor Tetap Gelap.
Permasalahan: PC bereaksi. Terdengar bunyi putaran kipas, dan tanda-tanda kehidupan lain dari harddisk, drive optik dan lain-lain. Namun, monitor tetap gelap.
Solusi: Fiuhh…setidaknya ini sedikit lebih baik dari masalah nomor 1. Untuk masalah ini, sebaiknya mengandalkan tanda yang diberikan POST BIOS. Pastikan speaker casing terpasang baik, sehingga Anda dapat mendengarkan POST berupa kombinasi bunyi beep yang pasti tersedia pada kebanyakan motherboard. Atau pada beberapa motherboard keluaran terbaru, juga tersedia buzzer yang terintegrasi pada motherboard.
Lebih mudah lagi jika motherboard disertai display BIOS POST code berupa dua seven segment LED, yang akan menampilkan kode hexagesimal. Sekiranya Anda tidak tahu arti dari kode tersebut (baik suara ataupun cahaya) atau bahkan kehilangan buku manual, sekali lagi tidak perlu panik. Anda dapat coba membuka situs Bios Central (http://www.bioscentral.com).

Harddisk
Menyimpan berbagai dokumen, lagu-lagu kesayangan format MP3, instalasi game 3D (yang ukurannya hingga satuan gigabyte), beberapa, bahkan mengumpulkan video download berformat DivX, atau master video digital hasil transfer dari handycam. Tidaklah aneh jika harddisk dengan cepat penuh. Menambah harddisk pun, ternyata tidak
terlepas dari beberapa masalah yang mungkin saja timbul.
03. Sistem Tidak Mengenali Harddisk Baru.
Permasalahan: Harddisk baru yang terpasang, tidak terdeteksi baik pada Windows maupun BIOS sekalipun.
Solusi: Intinya memasang dan mengonfigurasikan harddisk dengan benar. Harddisk bukan termasuk komponen yang sulit dalam proses instalasi. Namun, ada beberapa langkah yang harus dipastikan sudah dilakukan, saat memasang harddisk.
Langkah 1: Pastikan harddisk sudah mendapatkan catudaya dari PSU. Kesalahan sepele seperti ini bisa saja terjadi. Mengingat letak harddisk yang biasanya di bagian depan casing. Terkadang Anda menghubungkannya dengan cabang power dari fan, yang tidak mendapatkan pasokan daya dari PSU. Hal ini bisa juga diakibatkan minimnya jumlah konektor daya dari PSU.
Langkah 2: Pastikan setting master dan slave harddisk tepat seperti yang diinginkan. Atau jika Anda ingin memanfaatkan konfigurasi pada cable select, pastikan menggunakan konfigurasi tersebut pada kedua harddisk, lama dan baru Anda.
Langkah 3: Jika Anda menginginkan memanfaatkan konfigurasi cable select, perhatikan pemasangan kabel IDE pada harddisk. Beberapa kabel terbaru, sudah memberikan tanda khusus, untuk membantu menentukan konektor mana yang akan dianggap sebagai master, dan konektor mana yang akan dianggap sebagai slave. Jika tidak tersedia, cara paling mudah adalah dengan aturan dasar berikut. Konektor yang terletak diujung diperuntukkan sebagai master. Sedangkan konektor di tengah, akan dianggap sebagai slave.
Langkah 4: Jika itu semua belum dapat menyelesaikan masalah, maka alternatif jawabannya ada pada setting BIOS. Pada pilihan utama Integrated Peripheral, biasanya terdapat pilihan untuk IDE controller. Di sini juga terdapat pilihan untuk setting controller harddisk SATA. Sekiranya Anda mengalami masalah serupa, saat ingin menambahkan harddisk baru ber-interface SATA. Khusus untuk harddisk SATA dan Windows, jangan lupa untuk menginstalasi driver yang biasanya disertakan oleh produsen motherboard. Atau updatenya, tergantung chipset motherboard yang digunakannya.

04. Harddisk Terdeteksi, namun Tidak Dapat Dioperasikan.
Permasalahan: BIOS mendeteksi keberadaan harddisk. Namun tidak demikian dengan Windows, bahkan DOS.
Solusi: Ini bukan permasalahan besar. Yang perlu dilakukan adalah membuat partisi, dan kemudian memformat harddisk baru tersebut. Karena harddisk yang baru tersebut belum terformat dalam sebuah file system yang dapat dikenali Windows ataupun DOS. Ada beberapa kemungkinan yang dapat dilakukan dengan harddisk baru tersebut.
Kemungkinan 1: Sekiranya Anda menginginkan menginstalasi harddisk baru tersebut dengan operating system Windows 9x, maka diperlukan sedikit pengetahuan dasar tentang perintah FDISK. Untuk yang satu ini, kami sangat menyarankan untuk memanfaatkan perintah yang satu ini dengan didampingi rekan Anda yang sudah berpengalaman.
Kemungkinan 2: Jika Anda ingin menginstalnya dengan Windows 2000/XP ataupun beberapa distro Linux terbaru sekarang ini, Anda tidak usah pusing lagi berhadapan dengan perintah FDISK. Mereka menyediakan pilihan pada saat proses instalasinya. Tinggal mengikuti langkah dan pilihan yang diberikan. Setidaknya akan lebih mudah dibandingkan menggunakan perintah FDISK untuk kebanyakan orang.
Kemungkinan 3: Jika harddisk baru tersebut akan dimanfaatkan sebagai harddisk tambahan untuk penyimpanan data, hal ini akan lebih mudah. Misalnya selama ini Anda sudah menggunakan operating system Windows XP. Dengan mengguna kan user yang memiliki administrator rights Anda dapat melakukan hal berikut ini.
Cukup dengan masuk ke Disk Management. Salah satunya dengan cara klik kanan pada My Computer, pilih Manage.
Perhatikan kolom bagian kiri. Kemudian pada Storage, pilih Disk Management. Dari sini Anda dapat melihat dan mengatur harddisk baru Anda dengan lebih mudah.
Catatan: Berhati-hatilah saat menggunakan fasilitas yang tersedia pada Disk Management. Jangan sampai salah memilih harddisk. Karena data yang di dalam harddisk ataupun partisi dapat hilang. Demikian juga saat menggunakan FDISK ataupun fungsi serupa yang tersedia pada proses instalasi operating system.
05. Instalasi Harddisk Baru Ekstra Besar.
Permasalahan: Harddisk 200 GB tidak terdeteksi baik di BIOS, apalagi Windows. Padahal, langkah pada tip ke 03 dan 04 sudah dijalankan semua.
Solusi: Seiring dengan waktu dan kemajuan teknologi yang ada, maka produk massal harddisk berukuran besar sudah tersedia di pasar. Dengan harga yang terbilang terjangkau. Inti masalah ada pada penggunaan metoda LBA (Logical Block Addressing) yang digunakan. Permasalahan untuk hal di atas, biasanya disebabkan karena harddisk berukuran di atas 137 GB, menggunakan metoda LBA 48 bit.
Untuk itu, yang pertama perlu dilakukan adalah memastikan apakah BIOS yang digunakan, sudah mendukung LBA 48 bit. Sebagai contoh di sini adalah dengan menggunakan 48-bit LBA Test Program untuk Intel Application Accelerator (http://support.intel.com/support/chipsets/iaa/sb/CS-009302.htm). Cukup dengan menjalankan aplikasi sederhana 48lbachk.exe pada sistem.
Jika ternyata BIOS belum mendukung, maka diperlukan update BIOS. Perhatikan readme yang tersedia pada update BIOS. Pastikan update yang akan digunakan, dapat menyelesaikan masalah kompatibilitas harddisk LBA 48 bit.
Drive Optik
Perangkat yang satu ini mungkin sudah lama dijadikan andalan untuk urusan storage. Berikut mungkin beberapa masalah yang dapat terjadi.
06. Software Burner Tidak Berfungsi pada Drive Optik Baru.
Permasalahan: Misalnya, Anda terpaksa mengucapkan selamat tinggal pada CDRW drive lama. Dan menggantinya dengan sebuah drive burner baru. Namun Anda baru menyadari, bahwa software burner Nero andalan, tidak dapat digunakan dengan drive baru. Mengapa demikian?
Solusi: Pada awal masa jaya CD-RW drive, kebanyakan paket penjualan disertai dengan software burner. Namun, sekarang juga banyak beredar drive optik yang tidak disertai dengan software burner.
Perlu diketahui, lisensi yang diberikan OEM untuk paket penjualan. Dan dikhususkan untuk produk yang dibundle. Dan Nero memiliki proteksi, sehingga hanya dapat dimanfaatkan khusus untuk drive tersebut. Untuk terus memanfaatkannya dengan drive burner baru, cara yang paling minim biaya adalah dengan meng-upgradenya. enggunakan Nero 6 Reloaded Upgrade Downloadable Serial Number (www.nero.com, seharga US$39,99). Ini lebih murah dibanding versi lengkapnya.
07. Kecepatan Write Tidak Secepat yang Dijanjikan.
Permasalahan: Spesifikasi memang tidak menjanjikan 100% sesuai dengan kenyataan yang ada. Namun jika diperlukan waktu write hingga dua kali ataupun lebih waktu yang dijanjikan, tentu ada sesuatu yang salah. Apa penyebabnya?
Solusi: Ini mungkin tidak akan begitu banyak terasa, bahkan untuk CD-RW drive yang tercepat sekalipun. Namun, jika sudah beralih ke DVD burner drive, perbedaannya akan sangat terasa. Bisa-bisa dibutuhkan waktu lebih dari 1 jam untuk menyelesaikan menulis data pada media DVD berkapasitas 4,7 GB.
Yang perlu dipastikan adalah, baik harddisk ataupun drive optik yang digunakan, sudah bekerja pada mode Ultra DMA (Direct Memory Access).
Cara mengeceknya, pada Windows XP dengan memperhatikan Device Manager. Buka pada tree IDE controller. Dan lihat pada tab Advanced Setting. Perhatikan pada bagian Current Transfer Mode. Periksa pada masing-masing IDE controller di mana harddisk maupun drive optic terpasang.
VGA dan Display
Keduanya memang diperuntukkan untuk memanjakan mata penggunanya. Dengan VGA yang lebih bertenaga, Anda akan mendapatkan frame rate yang lebih baik. Sedangkan dengan display yang lebih baik, Anda akan mendapatkan resolusi dan refresh rate yang tidak melelahkan mata. Namun, bukan berarti keduanya bebas dari masalah.
08. Driver Video Card Tidak Terinstalasi dengan Sempurna.
Permasalahan: Kelihatannya proses instalasi driver berjalan sempurna. Namun setelah sistem restart, ada peringatan box error: “cli.exe Application Error. The application failed to initialize properly (0xc0000135). Click OK to terminate the application.” Apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya?
Solusi: Beberapa pengguna video card dengan chipset VPU ATi Radeon pernah merasakannya. Apalagi jika pernah mengupdate driver dan aplikasi pendukungnya dengan menggunakan ATi Catalyst. Sebagai informasi, ATi Catalyst yang ditujukan khusus untuk operating system Windows ini, dibuat dengan menggunakan Microsoft .NET Framework SDK.
Operating system perlu ditambahkan dengan instalasi Microsoft .NET Framework. Yang sekarang sudah tersedia adalah untuk versi 1.1.
Ini akan berguna sekiranya Anda juga akan menginstal aplikasi yang dibuat dengan memanfaatkan Microsoft .NET Framework SDK. Untuk mengatasi semua masalah, yang menyebabkan munculnya window pop up serupa.
09. Menghindari Pesan Kesalahan Saat Instalasi Update Driver VGA.
Permasalahan: Bagaimana sebaiknya melakukan update driver VGA. Karena pada beberapa kasus, sering terjadi muncul pesan kesalahan.
Solusi: Memang tidak ada perintah khusus yang disertakan pada file instaler update driver VGA, yang menyarankan untuk melakukan uninstall dari driver lama yang sebelumnya ter-install. Namun, ada baiknya Anda melakukan pembersihan operating system Anda dari driver lama yang pernah ada. Sebelum menginstalasinya dengan update terbaru yang diinginkan.
Untuk para pengguna VGA dengan chipset ATi Radeon, Anda dapat dengan mudah melakukan proses uninstall driver lama, beserta beberapa aplikasi pendukungnya. Karena ATI juga sudah menyertakan ATi CATALYST Uninstaller, yang otomatis disertakan saat proses instalasi driver ATI CATALYST.
Untuk yang lain, perlu trik tersendiri. Cukup banyak alternatif untuk membersihkan driver-driver lama. Anda dapat memanfaatkan Driver Cleaner, yang sekarang sudah tersedia Driver Cleaner 3.3, atau variannya Professional Edition (www.drivercleaner.net).
10. Memperbaiki Tampilan pada Monitor.
Permasalahan: Anda sudah memilih monitor terbaik. Katakanlah sebuah Monitor TFT-LCD, atau “sekadar” monitor CRT merk terkemuka, yang sering memenangkan review hardware. Namun tampilan yang dihasilkan tidak memuaskan. Apa yang harus dilakukan?
Solusi: Sehebat apapun setiap perangkat, tidak akan optimal tanpa konfigurasi yang optimal. Begitu juga untuk monitor.
Kebanyakan monitor LCD memiliki tombol khusus AUTO (atau sejenis), untuk konfigurasi secara otomatis. Sesuai dengan data yang dikomunikasikan antara monitor dengan video card dengan DDC. Namun kadang tidak sempurna. Kebanyakan gangguan moire masih terasa. Anda dapat menggunakan Monitor Test, dan mencoba mengalibrasikan hingga gangguan moire minim.
Untuk monitor CRT, kebanyakan pada masalah tingkat contrast dan brightness. Contrast akan mengatur kekuatan cahaya monitor. Tapi jika berlebihan akan melelahkan mata. Brightness akan memperterang. Namun jika terlalu tinggi, akan kehilangan black level. Dan pada beberapa kasus juga akan mengganggu tampilan fokus monitor.
Networking
Koneksi Internet DSL memang menawarkan kecepatan yang terbilang memuaskan. Harga penawaran paketnya beragam, dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Namun, masalah pun juga tidak terlepas darinya. Dan bukan hal yang mudah untuk membuat sebuah Internet connection yang bebas dari masalah.

11. Router Hang, dan Perlu Direstart.
Permasalahan: Awalnya, saat instalasi router, hal ini tidak pernah terjadi. Namun belakangan ini, sering kali router hang dan perlu di-restart untuk mendapat koneksi Internet pada PC yang terhubung dengan router.
Solusi: Bahkan dengan konfigurasi terbaik sekalipun, router tetap saja bisa mengalami hang. Biasanya hal ini disebabkan terlalu banyak permintaan koneksi pada waktu yang bersamaan. Dan selama ini, satu-satunya cara mengatasinya adalah dengan restart router (mematikannya dan kemudian menghidupkannya kembali).
Langkah 1: Sekiranya produsen router telah menyediakan update firmware, Anda bisa mencobanya untuk mengupdate firmware untuk memperbaiki proses routing dan mencegah crash pada router.
Langkah 2: Anda dapat melakukan tindakan pencegahan. Hal semacam ini juga bisa disebabkan karena virus, juga spyware yang menyerang PC. Jalankan antivirus dan antispyware yang telah ter-update, untuk mengecek masing-masing PC.
Langkah 3: Perhatikan aplikasi yang terinstal pada tiap PC client router tersebut. Terutama beberapa aplikasi file sharing Peer to Peer (P2P). Aplikasi semacam ini juga dapat menyebabkan hal tersebut. Jika tidak dikonfigurasikan dengan baik, software P2P bisa saja membuka sharring permission-nya, sehingga jika request terlalu banyak otomatis akan membebani kerja router Anda.
12. Koneksi dengan Wi-Fi Kadang Terputus.
Permasalahan: Koneksi network dengan menggunakan Wi-Fi, sesekali terputus secara tiba-tiba. Tanpa sebab yang jelas. Hal ini sesekali terjadi pada notebook Centrino yang sudah dilengkapi dengan koneksi Wi-Fi.
Solusi: Biasanya ini disebabkan karena power saving mode. Notebook Centrino secara default membuat fungsi ini enable dengan maksud untuk menghemat konsumsi baterai. Cara paling mudah adalah dengan menggunakan aplikasi Intel PROSet (jika tersedia).
Atau melalui properties pada device WI-Fi ethernet, pada Network Connections. Kemudian pilih Configure. Pada tab Adcanced, terdapat setting untuk mengoptimalkan konsumsi daya. Ad Hoc Transmit Power, berpengaruh dengan jarak jangkau. Sedangkan Power Management, akan menyesuaikan dengan kondisi baterai, dan waktu idle notebook. Dan secara otomatis akan menurunkan konsumsi listrik dari baterai.
Hal ini, yang kemungkinan menyebabkan koneksi Wi-Fi terputus. Jadi ada dua alternatif yang dapat dilakukan.
Pilihan 1: Setting posisi maksimal untuk kedua fungsi ini. Apalagi jika Anda tidak khawatir dengan kapasitas baterai yang tersisa. Karena tersedia tombol shortcut untuk langsung mematikan fungsi Wi-Fi di kebanyakan notebook Centrino.
Pilihan 2: Sesuaikan dengan gaya penggunaan notebook Anda. Pelajari waktu idle penggunaan notebook. Dan mencobanya sesuai dengan kebiasaan penggunaan sehari-hari. Tentunya Anda tidak ingin koneksi Wi-Fi Anda tiba-tiba terputus karena waktu idle 5 menit telah terlewati. Padahal Anda hanya meninggalkan notebook Anda, untuk sekadar ke WC ataupun membuat secangkir kopi hangat.
2
Tips Jitu Atasi Masalah Umum Pada Komputer Anda Di post Mar 01, 2006 Email ke teman Cetak

PC Anda tidak mau beraksi sama sekali? Harddisk tidak terdeteksi, drive optik yang terasa lambat, monitor yang tidak optimal tampilannya, atau router yang terlalu sering hang? Jangan panik, cari solusinya di sini!

Sesekali hal ini dapat saja terjadi. Tiba-tiba PC berulah, dan tidak dapat terselesaikan dengan mudah. Meskipun Anda sudah membaca berbagai panduan troubleshooting pada manual yang tersedia. Dan hal ini bisa juga terjadi pada Anda.

Tidak memandang situasi dan kondisi, sebuah sistem dapat berulah. Bisa saja sesaat setelah Anda melakukan update driver. Ataupun setelah melakukan penambahan perangkat tambahan pada sistem Anda. Ataupun terjadi secara tiba-tiba, tanpa peringatan ataupun pemberitahuan sebelumnya.

Dan ulasan kali ini akan membahas hal-hal tersebut di atas. Usah gelisah dan tidak perlu panik menghadapinya.

Duduk tenang, dan ikuti saja pembahasan kali ini. Semoga salah satu di antaranya adalah jawaban dari masalah yang Anda hadapi dengan PC kesayangan Anda.

Terbaru, Tidak Berarti Bebas Bug
Tidak selamanya teknologi terbaru memberikan yang terbaik untuk penggunanya. Bahkan beberapa kali kami menyaksikan sendiri, produk yang mengusung teknologi terbaru, pada batch awal juga disertai dengan perbagai masalah yang cukup memusingkan.

Sebagai contoh, motherboard dengan chipset terbaru. Inilah beberapa kasus yang sering dirasakan para anggota lab PC Media. Perlu diadakan beberapa riset skala kecil, untuk dapat menjalankan serangkaian tes dengan sempurna. Mulai dari sesekali mencari update BIOS, update driver ataupun sekadar manual ter-update dari produk yang bersangkutan.

Contoh lain adalah untuk pengujian video card. Dengan makin tajamnya persaingan ATi Radeon dan nVidia, membuat berbagai produk dengan chipset terbaru, terus berdatangan ke lab kami. Yang akhirnya memerlukan solusi patch software pengujian. Untuk dapat menjalankannya.

Lalu, bagaimana dengan yang terjadi di dalam dunia nyata? Pada penggunaan sehari-hari Anda dengan PC

Langkah Pembukaan
Seperti pada catur, langkah pertama akan sangat menentukan. Begitu juga dalam memecahkan masalah yang terjadi dengan PC Anda.

Pada subbahasan ini, akan berisi tentang langkah terpenting dalam mencoba menyelesaikan masalah dengan PC Anda. Yang terpenting adalah mencoba mengetahui, apa yang menyebabkan PC Anda berulah. Perubahan terakhir apa yang terjadi pada PC?

Hal ini sangat penting untuk diketahui secara pasti. Mengingat, hal ini akan sangat memudahkan penyelesaian yang harus dilakukan. Disesuaikan dengan kemungkinan masalah yang terjadi. Dari sini, memungkinkan untuk mempersempit kemungkinan masalah yang terjadi dengan PC Anda.

01. PC Tidak Bereaksi, Saat Tombol Power Ditekan.
Permasalahan: Anda menekan tombol power untuk mengaktifkan PC Anda, namun PC tidak menunjukkan tandatanda kehidupan. Apa yang terjadi?

Solusi: Jika hal ini terjadi pada PC Anda, ada beberapa kemungkinan yang harus diperiksa satu per satu secara bertahap.

Langkah 1: Periksa semua jaringan listrik, dari outlet AC sampai ke PSU (power supply unit) PC Anda. Apakah sudah terpasang dengan sempurna. Mulai dari memastikan switch PSU dalam posisi ON, ataupun sekiranya Anda menggunakan UPS (uniterruptable power supply) dan/atau stabilizer AVR (automated voltage regulator). Pastikan semua dalam posisi ON dan dalam keadaan berfungsi dengan baik.

Langkah 2: Jika hal tersebut bukan penyebabnya, maka kemungkinan berikutnya baru pada PC Anda. Pastikan semua kabel (terutama kabel power) dan komponen terpasang dengan baik. Caranya dengan mebuka casing, kemudian menekan-nekan kembali komponen dan konektor kabel yang ada. Adakalanya hal ini disebabkan karena konektor yang tidak terhubung dengan sempurna. Perhatikan juga ATX 12V, yang dapat ditemukan pada kebanyakan motherboard empat tahun belakangan ini. Motherboard tidak akan beraksi, tanpa catuan daya dari konektor ini.

Langkah 3: Ini akan cukup merepotkan. Lakukan pengecekan perangkat utama satu persatu. Yang dimaksud adalah CPU dan motherboard. Pastikan keduanya masih berfungsi dengan baik. Sebab katakanlah jika CPU rusak, sistem tidak akan menyala sama sekali. Demikian juga jika motherboard rusak. Terutama untuk urusan catu dayanya (MOSFET, jalur daya pada PCB dan seterusnya). Ini juga akan menyebabkan PC tidak akan bereaksi sama sekali.

02. Fan, Harddisk Terdengar Putarannya, namun Layar Monitor Tetap Gelap.
Permasalahan: PC bereaksi. Terdengar bunyi putaran kipas, dan tanda-tanda kehidupan lain dari harddisk, drive optik dan lain-lain. Namun, monitor tetap gelap.

Solusi: Fiuhh...setidaknya ini sedikit lebih baik dari masalah nomor 1. Untuk masalah ini, sebaiknya mengandalkan tanda yang diberikan POST BIOS. Pastikan speaker casing terpasang baik, sehingga Anda dapat mendengarkan POST berupa kombinasi bunyi beep yang pasti tersedia pada kebanyakan motherboard. Atau pada beberapa motherboard keluaran terbaru, juga tersedia buzzer yang terintegrasi pada motherboard.

Lebih mudah lagi jika motherboard disertai display BIOS POST code berupa dua seven segment LED, yang akan menampilkan kode hexagesimal. Sekiranya Anda tidak tahu arti dari kode tersebut (baik suara ataupun cahaya) atau bahkan kehilangan buku manual, sekali lagi tidak perlu panik. Anda dapat coba membuka situs Bios Central (http://www.bioscentral.com).

Harddisk
Menyimpan berbagai dokumen, lagu-lagu kesayangan format MP3, instalasi game 3D (yang ukurannya hingga satuan gigabyte), beberapa, bahkan mengumpulkan video download berformat DivX, atau master video digital hasil transfer dari handycam. Tidaklah aneh jika harddisk dengan cepat penuh. Menambah harddisk pun, ternyata tidak
terlepas dari beberapa masalah yang mungkin saja timbul.

03. Sistem Tidak Mengenali Harddisk Baru.
Permasalahan: Harddisk baru yang terpasang, tidak terdeteksi baik pada Windows maupun BIOS sekalipun.

Solusi: Intinya memasang dan mengonfigurasikan harddisk dengan benar. Harddisk bukan termasuk komponen yang sulit dalam proses instalasi. Namun, ada beberapa langkah yang harus dipastikan sudah dilakukan, saat memasang harddisk.

Langkah 1: Pastikan harddisk sudah mendapatkan catudaya dari PSU. Kesalahan sepele seperti ini bisa saja terjadi. Mengingat letak harddisk yang biasanya di bagian depan casing. Terkadang Anda menghubungkannya dengan cabang power dari fan, yang tidak mendapatkan pasokan daya dari PSU. Hal ini bisa juga diakibatkan minimnya jumlah konektor daya dari PSU.

Langkah 2: Pastikan setting master dan slave harddisk tepat seperti yang diinginkan. Atau jika Anda ingin memanfaatkan konfigurasi pada cable select, pastikan menggunakan konfigurasi tersebut pada kedua harddisk, lama dan baru Anda.

Langkah 3: Jika Anda menginginkan memanfaatkan konfigurasi cable select, perhatikan pemasangan kabel IDE pada harddisk. Beberapa kabel terbaru, sudah memberikan tanda khusus, untuk membantu menentukan konektor mana yang akan dianggap sebagai master, dan konektor mana yang akan dianggap sebagai slave. Jika tidak tersedia, cara paling mudah adalah dengan aturan dasar berikut. Konektor yang terletak diujung diperuntukkan sebagai master. Sedangkan konektor di tengah, akan dianggap sebagai slave.

Langkah 4: Jika itu semua belum dapat menyelesaikan masalah, maka alternatif jawabannya ada pada setting BIOS. Pada pilihan utama Integrated Peripheral, biasanya terdapat pilihan untuk IDE controller. Di sini juga terdapat pilihan untuk setting controller harddisk SATA. Sekiranya Anda mengalami masalah serupa, saat ingin menambahkan harddisk baru ber-interface SATA. Khusus untuk harddisk SATA dan Windows, jangan lupa untuk menginstalasi driver yang biasanya disertakan oleh produsen motherboard. Atau updatenya, tergantung chipset motherboard yang digunakannya.

04. Harddisk Terdeteksi, namun Tidak Dapat Dioperasikan.
Permasalahan: BIOS mendeteksi keberadaan harddisk. Namun tidak demikian dengan Windows, bahkan DOS.

Solusi: Ini bukan permasalahan besar. Yang perlu dilakukan adalah membuat partisi, dan kemudian memformat harddisk baru tersebut. Karena harddisk yang baru tersebut belum terformat dalam sebuah file system yang dapat dikenali Windows ataupun DOS. Ada beberapa kemungkinan yang dapat dilakukan dengan harddisk baru tersebut.

Kemungkinan 1: Sekiranya Anda menginginkan menginstalasi harddisk baru tersebut dengan operating system Windows 9x, maka diperlukan sedikit pengetahuan dasar tentang perintah FDISK. Untuk yang satu ini, kami sangat menyarankan untuk memanfaatkan perintah yang satu ini dengan didampingi rekan Anda yang sudah berpengalaman.

Kemungkinan 2: Jika Anda ingin menginstalnya dengan Windows 2000/XP ataupun beberapa distro Linux terbaru sekarang ini, Anda tidak usah pusing lagi berhadapan dengan perintah FDISK. Mereka menyediakan pilihan pada saat proses instalasinya. Tinggal mengikuti langkah dan pilihan yang diberikan. Setidaknya akan lebih mudah dibandingkan menggunakan perintah FDISK untuk kebanyakan orang.

Kemungkinan 3: Jika harddisk baru tersebut akan dimanfaatkan sebagai harddisk tambahan untuk penyimpanan data, hal ini akan lebih mudah. Misalnya selama ini Anda sudah menggunakan operating system Windows XP. Dengan mengguna kan user yang memiliki administrator rights Anda dapat melakukan hal berikut ini.

Cukup dengan masuk ke Disk Management. Salah satunya dengan cara klik kanan pada My Computer, pilih Manage.

Perhatikan kolom bagian kiri. Kemudian pada Storage, pilih Disk Management. Dari sini Anda dapat melihat dan mengatur harddisk baru Anda dengan lebih mudah.

Catatan: Berhati-hatilah saat menggunakan fasilitas yang tersedia pada Disk Management. Jangan sampai salah memilih harddisk. Karena data yang di dalam harddisk ataupun partisi dapat hilang. Demikian juga saat menggunakan FDISK ataupun fungsi serupa yang tersedia pada proses instalasi operating system.

05. Instalasi Harddisk Baru Ekstra Besar.
Permasalahan: Harddisk 200 GB tidak terdeteksi baik di BIOS, apalagi Windows. Padahal, langkah pada tip ke 03 dan 04 sudah dijalankan semua.

Solusi: Seiring dengan waktu dan kemajuan teknologi yang ada, maka produk massal harddisk berukuran besar sudah tersedia di pasar. Dengan harga yang terbilang terjangkau. Inti masalah ada pada penggunaan metoda LBA (Logical Block Addressing) yang digunakan. Permasalahan untuk hal di atas, biasanya disebabkan karena harddisk berukuran di atas 137 GB, menggunakan metoda LBA 48 bit.

Untuk itu, yang pertama perlu dilakukan adalah memastikan apakah BIOS yang digunakan, sudah mendukung LBA 48 bit. Sebagai contoh di sini adalah dengan menggunakan 48-bit LBA Test Program untuk Intel Application Accelerator (http://support.intel.com/support/chipsets/iaa/sb/CS-009302.htm). Cukup dengan menjalankan aplikasi sederhana 48lbachk.exe pada sistem.

Jika ternyata BIOS belum mendukung, maka diperlukan update BIOS. Perhatikan readme yang tersedia pada update BIOS. Pastikan update yang akan digunakan, dapat menyelesaikan masalah kompatibilitas harddisk LBA 48 bit.

Drive Optik
Perangkat yang satu ini mungkin sudah lama dijadikan andalan untuk urusan storage. Berikut mungkin beberapa masalah yang dapat terjadi.

06. Software Burner Tidak Berfungsi pada Drive Optik Baru.
Permasalahan: Misalnya, Anda terpaksa mengucapkan selamat tinggal pada CDRW drive lama. Dan menggantinya dengan sebuah drive burner baru. Namun Anda baru menyadari, bahwa software burner Nero andalan, tidak dapat digunakan dengan drive baru. Mengapa demikian?

Solusi: Pada awal masa jaya CD-RW drive, kebanyakan paket penjualan disertai dengan software burner. Namun, sekarang juga banyak beredar drive optik yang tidak disertai dengan software burner.

Perlu diketahui, lisensi yang diberikan OEM untuk paket penjualan. Dan dikhususkan untuk produk yang dibundle. Dan Nero memiliki proteksi, sehingga hanya dapat dimanfaatkan khusus untuk drive tersebut. Untuk terus memanfaatkannya dengan drive burner baru, cara yang paling minim biaya adalah dengan meng-upgradenya. enggunakan Nero 6 Reloaded Upgrade Downloadable Serial Number (www.nero.com, seharga US$39,99). Ini lebih murah dibanding versi lengkapnya.

07. Kecepatan Write Tidak Secepat yang Dijanjikan.
Permasalahan: Spesifikasi memang tidak menjanjikan 100% sesuai dengan kenyataan yang ada. Namun jika diperlukan waktu write hingga dua kali ataupun lebih waktu yang dijanjikan, tentu ada sesuatu yang salah. Apa penyebabnya?

Solusi: Ini mungkin tidak akan begitu banyak terasa, bahkan untuk CD-RW drive yang tercepat sekalipun. Namun, jika sudah beralih ke DVD burner drive, perbedaannya akan sangat terasa. Bisa-bisa dibutuhkan waktu lebih dari 1 jam untuk menyelesaikan menulis data pada media DVD berkapasitas 4,7 GB.

Yang perlu dipastikan adalah, baik harddisk ataupun drive optik yang digunakan, sudah bekerja pada mode Ultra DMA (Direct Memory Access).

Cara mengeceknya, pada Windows XP dengan memperhatikan Device Manager. Buka pada tree IDE controller. Dan lihat pada tab Advanced Setting. Perhatikan pada bagian Current Transfer Mode. Periksa pada masing-masing IDE controller di mana harddisk maupun drive optic terpasang.

VGA dan Display
Keduanya memang diperuntukkan untuk memanjakan mata penggunanya. Dengan VGA yang lebih bertenaga, Anda akan mendapatkan frame rate yang lebih baik. Sedangkan dengan display yang lebih baik, Anda akan mendapatkan resolusi dan refresh rate yang tidak melelahkan mata. Namun, bukan berarti keduanya bebas dari masalah.

08. Driver Video Card Tidak Terinstalasi dengan Sempurna.
Permasalahan: Kelihatannya proses instalasi driver berjalan sempurna. Namun setelah sistem restart, ada peringatan box error: “cli.exe Application Error. The application failed to initialize properly (0xc0000135). Click OK to terminate the application.” Apa penyebabnya dan bagaimana cara mengatasinya?

Solusi: Beberapa pengguna video card dengan chipset VPU ATi Radeon pernah merasakannya. Apalagi jika pernah mengupdate driver dan aplikasi pendukungnya dengan menggunakan ATi Catalyst. Sebagai informasi, ATi Catalyst yang ditujukan khusus untuk operating system Windows ini, dibuat dengan menggunakan Microsoft .NET Framework SDK.

Operating system perlu ditambahkan dengan instalasi Microsoft .NET Framework. Yang sekarang sudah tersedia adalah untuk versi 1.1.

Ini akan berguna sekiranya Anda juga akan menginstal aplikasi yang dibuat dengan memanfaatkan Microsoft .NET Framework SDK. Untuk mengatasi semua masalah, yang menyebabkan munculnya window pop up serupa.

09. Menghindari Pesan Kesalahan Saat Instalasi Update Driver VGA.
Permasalahan: Bagaimana sebaiknya melakukan update driver VGA. Karena pada beberapa kasus, sering terjadi muncul pesan kesalahan.

Solusi: Memang tidak ada perintah khusus yang disertakan pada file instaler update driver VGA, yang menyarankan untuk melakukan uninstall dari driver lama yang sebelumnya ter-install. Namun, ada baiknya Anda melakukan pembersihan operating system Anda dari driver lama yang pernah ada. Sebelum menginstalasinya dengan update terbaru yang diinginkan.

Untuk para pengguna VGA dengan chipset ATi Radeon, Anda dapat dengan mudah melakukan proses uninstall driver lama, beserta beberapa aplikasi pendukungnya. Karena ATI juga sudah menyertakan ATi CATALYST Uninstaller, yang otomatis disertakan saat proses instalasi driver ATI CATALYST.

Untuk yang lain, perlu trik tersendiri. Cukup banyak alternatif untuk membersihkan driver-driver lama. Anda dapat memanfaatkan Driver Cleaner, yang sekarang sudah tersedia Driver Cleaner 3.3, atau variannya Professional Edition (www.drivercleaner.net).

10. Memperbaiki Tampilan pada Monitor.
Permasalahan: Anda sudah memilih monitor terbaik. Katakanlah sebuah Monitor TFT-LCD, atau “sekadar” monitor CRT merk terkemuka, yang sering memenangkan review hardware. Namun tampilan yang dihasilkan tidak memuaskan. Apa yang harus dilakukan?
Solusi: Sehebat apapun setiap perangkat, tidak akan optimal tanpa konfigurasi yang optimal. Begitu juga untuk monitor.

Kebanyakan monitor LCD memiliki tombol khusus AUTO (atau sejenis), untuk konfigurasi secara otomatis. Sesuai dengan data yang dikomunikasikan antara monitor dengan video card dengan DDC. Namun kadang tidak sempurna. Kebanyakan gangguan moire masih terasa. Anda dapat menggunakan Monitor Test, dan mencoba mengalibrasikan hingga gangguan moire minim.

Untuk monitor CRT, kebanyakan pada masalah tingkat contrast dan brightness. Contrast akan mengatur kekuatan cahaya monitor. Tapi jika berlebihan akan melelahkan mata. Brightness akan memperterang. Namun jika terlalu tinggi, akan kehilangan black level. Dan pada beberapa kasus juga akan mengganggu tampilan fokus monitor.

Networking
Koneksi Internet DSL memang menawarkan kecepatan yang terbilang memuaskan. Harga penawaran paketnya beragam, dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Namun, masalah pun juga tidak terlepas darinya. Dan bukan hal yang mudah untuk membuat sebuah Internet connection yang bebas dari masalah.

11. Router Hang, dan Perlu Direstart.
Permasalahan: Awalnya, saat instalasi router, hal ini tidak pernah terjadi. Namun belakangan ini, sering kali router hang dan perlu di-restart untuk mendapat koneksi Internet pada PC yang terhubung dengan router.

Solusi: Bahkan dengan konfigurasi terbaik sekalipun, router tetap saja bisa mengalami hang. Biasanya hal ini disebabkan terlalu banyak permintaan koneksi pada waktu yang bersamaan. Dan selama ini, satu-satunya cara mengatasinya adalah dengan restart router (mematikannya dan kemudian menghidupkannya kembali).

Langkah 1: Sekiranya produsen router telah menyediakan update firmware, Anda bisa mencobanya untuk mengupdate firmware untuk memperbaiki proses routing dan mencegah crash pada router.

Langkah 2: Anda dapat melakukan tindakan pencegahan. Hal semacam ini juga bisa disebabkan karena virus, juga spyware yang menyerang PC. Jalankan antivirus dan antispyware yang telah ter-update, untuk mengecek masing-masing PC.

Langkah 3: Perhatikan aplikasi yang terinstal pada tiap PC client router tersebut. Terutama beberapa aplikasi file sharing Peer to Peer (P2P). Aplikasi semacam ini juga dapat menyebabkan hal tersebut. Jika tidak dikonfigurasikan dengan baik, software P2P bisa saja membuka sharring permission-nya, sehingga jika request terlalu banyak otomatis akan membebani kerja router Anda.

12. Koneksi dengan Wi-Fi Kadang Terputus.
Permasalahan: Koneksi network dengan menggunakan Wi-Fi, sesekali terputus secara tiba-tiba. Tanpa sebab yang jelas. Hal ini sesekali terjadi pada notebook Centrino yang sudah dilengkapi dengan koneksi Wi-Fi.

Solusi: Biasanya ini disebabkan karena power saving mode. Notebook Centrino secara default membuat fungsi ini enable dengan maksud untuk menghemat konsumsi baterai. Cara paling mudah adalah dengan menggunakan aplikasi Intel PROSet (jika tersedia).

Atau melalui properties pada device WI-Fi ethernet, pada Network Connections. Kemudian pilih Configure. Pada tab Adcanced, terdapat setting untuk mengoptimalkan konsumsi daya. Ad Hoc Transmit Power, berpengaruh dengan jarak jangkau. Sedangkan Power Management, akan menyesuaikan dengan kondisi baterai, dan waktu idle notebook. Dan secara otomatis akan menurunkan konsumsi listrik dari baterai.

Hal ini, yang kemungkinan menyebabkan koneksi Wi-Fi terputus. Jadi ada dua alternatif yang dapat dilakukan.

Pilihan 1: Setting posisi maksimal untuk kedua fungsi ini. Apalagi jika Anda tidak khawatir dengan kapasitas baterai yang tersisa. Karena tersedia tombol shortcut untuk langsung mematikan fungsi Wi-Fi di kebanyakan notebook Centrino.

Pilihan 2: Sesuaikan dengan gaya penggunaan notebook Anda. Pelajari waktu idle penggunaan notebook. Dan mencobanya sesuai dengan kebiasaan penggunaan sehari-hari. Tentunya Anda tidak ingin koneksi Wi-Fi Anda tiba-tiba terputus karena waktu idle 5 menit telah terlewati. Padahal Anda hanya meninggalkan notebook Anda, untuk sekadar ke WC ataupun membuat secangkir kopi hangat. - B. Setyo Ryanto
4
masalah pada komputer
Jan 24, '08 8:10 PM
for everyone
Masalah-masalah computer 1. kurangnya perawatan dari pemakai 2. tidak ada yang diberi kewenangan untuk itu (perawatan) 3. ketidak tahuan operator 4. faktor yang mempengaruhi diantaranya: perlakuan terhadap komputer itu sendiri, pengaturan BIOS yang kurang maksimal, dan manajemen sistem operasi yang kurang teratur. Yang dimaksud dengan perlakuan komputer adalah: mematikan komputer tidak sesuai prosedur (shutdown), CPU tidak pernah dibersihkan, komputer sering dipindah-pindahkan tempatnya, dan hal-hal yang dapat merusak komputer. Sedangkan yang dimaksud BIOS adalah pengaturannya tidak semaksimal sehingga dapat mengganggu sistem operasi. Jika komputer tidak pernah di-manage secara benar dapat mengakibatkan kinerja sistem operasi akan lambat. 5. Ada dua faktor yang mempengaruhi kerja sistem komputer yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor Internal Yang dimaksud dengan faktor internal adalah segala sesuatu yang berhubungan langsung dengan komputer itu sendiri, diantaranya: - Banyak aplikasi yang terinstal - Banyak file sampah - Banyak aplikasi yang terbaca ketika Start Up - Manajemen Sistem tidak teratur - Pilih Kinerja atau Penampilan (style) - Proses Shutdown tidak sesuai perosedur Faktor Eksternal faktor eksternal yang dapat menghambat sistem kerja komputer diantaranya: - Tegangan listrik yang tidak stabil - Lingkungan yang berdebu - suhu cpu pun perlu diperhatikan Faktor Eksternal penyebab sistem komputer lambat faktor eksternal yang dapat menghambat sistem kerja komputer diantaranya: Tegangan listrik yang tidak stabil Ada kalanya tegangan listrik yang ada di rumah kita tidak berjalan stabil alias naik turun. Hal tersebut bisa ditimbulkan oleh penggunaan listrik yang bersama-sama. Misal: menghidupkan televisi, mesin air, lemari es (kulkas), dan komputer secara bersama-sama. Suatu saat mematikan mesin air yang tidak digunakan. Nah, jika kondisinya seperti itu tegangan akan mengalami perubahan naik-turun dan inilah faktor penyebab komputer dan monitor menjadi rusak. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya menggunakan UPS/stabilizer agar ketika listrik mati secara mendadak masih ada aliran listrik dan dapat melakukan shutdown sesuai prosedur. Lingkungan yang berdebu Debu yang menempel pada komponen komputer dapat mengakibatkan sistem kerja komputer akan terhambat. Bersihkan menggunakan kuas yang lembut, jangan menggunakan kemoceng karena bulu-bulunya akan rontok sehingga malah memperparah keadaan. Komputer yang bekerja makin lambat perlu diidentifikasi sedini mungkin agar faktor-faktor penyebabnya dapat diniminalisasi. Oleh karena setiap hari bergelut dengan komputer, sedikitnya harus dapat menangani sendiri jika komputer mengalami masalah. Periksa dulu apa penyebab komputer tersebut menjadi lambat, jika sudah ditemukan faktor pemicunya segera atasi sendiri sebelum meminta bantuan orang lain. Suhu cpu Suhu cpu pun harus diperhatikan, karena dapat menghambat proses kerja dan dapat memperpendek usia cpu, apalagi bagi penggila overclock yang mengharuskan cpu harus terjaga suhunya dan membutuhkan pendingin ekstra Faktor Internal penyebab sistem komputer lambat Banyak aplikasi yang terinstal Jika ingin menginstal software sebaiknya yang penting dan dibutuhkan saja, jangan terlalu banyak menginstal software yang tidak digunakan. Hal ini secara otomatis akan mengambil space komputer. Banyak file sampah Yang dimaksud file-file sampah adalah: file pada Recycle Bin, cookies, histroy IE, file bak, file temporary, dll). Ketika menghapus file yang tidak digunakan, tidak secara otomatis file tersebut akan terhapus dari hardisk. Sebenarnya masih tersimpan dalam folder Recycle Bin, dan jika kita ingin mengambil file tersebut masih bisa. Hapuslah file-file dalam Recycle Bin karena seluruh file tersebut masih mengambil ruang hardisk. Pastikan Anda telah memilih file-file yang memang sudah tidak digunakan lagi Banyak aplikasi yang terbaca ketika Start Up Beberapa software ketika pertama kali diinstal menyediakan pilihan yaitu: ikon ditambahkan pada Desktop dan ikon ditambahkan pada Taskbar Quick Launch. Sebaiknya tidak perlu meletakkn ikon program tersebut dalam taskbar karena menjadi beban sistem komputer karena harus menyediakan memori tersendiri. Hal ini akan memperlambat kerja komputer. Aturlah beberapa aplikasi yang memang dibutuhkan dengan cara mengatur konfigurasi. Jalankan menu Start kemudian pilih Run, ketikkan msconfig. Nonaktifkan aplikasi yang tidak diperlukan ketika Start Up. Manajemen Sistem tidak teratur Komputer yang sering digunakan juga memerlukan penyegaran, salah satunya adalah dengan cara melakukan Scandisk dan Defragmentasi secara rutin minimal satu bulan sekali. Idealnya satu minggu sekali, tergantung frekuensi penggunaan komputer. Meskipun sesuatu yang sepele, namun sering dilupakan banyak orang. Lakukan Scandisk secara rutin untuk memperbaiki hardisk yang sering crash akibat litrik mati secara mendadak atau hang. Selain melakukan Scandisk, yang tak kalah pentingnya adalah Defragmentasi secara berkala. Hal ini sangat berguna ketika tingkat penggunaan komputer tinggi. File-file perlu ditempatkan sebagaimana mestinya agar ruang kosong tidak berantakan. Jika ruang penempatan file berantakan bisa mengakibatkan kerja komputer lambat. Pilih Penampilan (style themes) Bagi pengguna Windows XP sebaiknya memperhatikan hal ini agar kerja komputer lebih cepat. Memang penampilan Windows XP sangat bagus, ikon-ikon yang ditampilkan berwarna-warni dengan efek mengkilap. Perlu diketahui, tampilan windows yang bagus tersebut membutuhkan memori yang tidak sedikit. Makanya jangan heran bila semakin lama kerja komputer semakin lambat. Windows XP menyediakan dua pilihan yaitu Adjust for Best Appereance atau Adjust for Best. Jika memilih Adjust for best app maka lebih mengutamakan penampilan sehingga kinerja komputer mememerlukan memori yang lebih. Hal ini berpengaruh pada kinerja komputer. Sedangkan jika memilih Adjust for best performance maka lebih mengutamakan kinerja komputer dibandingkan penampilan sehingga tampilan Windows XP akan nampak seperti biasa tanpa efek bayangan ataupun mengkilap seperi windows versi sebelumnya. Proses Shutdown tidak sesuai perosedur Komputer yang sangat lambat bekerja membuat kita kesal dibuatnya, makin hari kian lambat saja. Kadang-kadang komputer langsung hang secara mendadak ketika sedang asyik bekerja. Kita akan mematikan komputer tersebut dengan cara menekan tombol Restart atau Booting. Hal ini dikerenakan kita tidak bisa mematikan komputer melalui proses Shutdown karena semua tombol keyboard tidak berfungsi. Apabila sering mematikan komputer melalui tombol Booting, lama-lama bisa mengakibatkan sistem operasi tidak berjalan normal dan hardsik akan mengalami kerusakan (bad sector). Hal ini akan memperparah keadaan karena file-file sistem yang ada pada bad sector tidak dapat terbaca, sehingga komputer sering mengalami mati mendadak (hang). 6. Tegangan listrik yang tidak stabil Listrik merupakan faktor utama pemicu lambatnya komputer dari tegangan yang tidak stabil. Setiap komputer memerlukan adanya aliran listrik yang memadai agar dapat berjalan sebagaimana mestinya. Apabila tegangan listrik rendah, komputer tidak dapat beroperasi dengan baik. Begitu pula sebaliknya, jika tegangan listrik terlalu tinggi mengakibatkan komputer akan cepat panas dan mempengaruhi komponen penting dalam komputer. Ada kalanya tegangan listrik yang ada di rumah kita tidak berjalan stabil alias naik turun. Hal tersebut bisa ditimbulkan oleh penggunaan listrik yang bersama-sama. Misal: menghidupkan televisi, mesin air, lemari es (kulkas), dan komputer secara bersama-sama. Suatu saat mematikan mesin air yang tidak digunakan. Nah, jika kondisinya seperti itu tegangan akan mengalami perubahan naik-turun dan inilah faktor penyebab komputer dan monitor menjadi rusak. Untuk menghindari hal ini, sebaiknya menggunakan UPS/stabilizer agar ketika listrik mati secara mendadak masih ada aliran listrik dan dapat melakukan shutdown sesuai prosedur. 7. Lingkungan yang berdebu Debu dapat masuk ke dalam komputer tanpa disadari karena masuk melalui ventilasi cashing komputer yang kecil. Dan proses masuknya debu ke dalam komputer sangat lama, memerlukan waktu minimal tiga bulan tergantung lingkungan rumah kita. Meskipun lingkungan rumah sudah bebas dari debu, jangan menganggap komputer juga terjamin bersih dari debu. Debu yang menempel pada komponen komputer dapat mengakibatkan sistem kerja komputer akan terhambat. Bersihkan menggunakan kuas yang lembut, jangan menggunakan kemoceng karena bulu-bulunya akan rontok sehingga malah memperparah keadaan. Komputer yang bekerja makin lambat perlu diidentifikasi sedini mungkin agar faktor-faktor penyebabnya dapat diniminalisasi. Oleh karena setiap hari bergelut dengan komputer, sedikitnya harus dapat menangani sendiri jika komputer mengalami masalah. Periksa dulu apa penyebab komputer tersebut menjadi lambat, jika sudah ditemukan faktor pemicunya segera atasi sendiri sebelum meminta bantuan orang lain. 8. Faktor Internal Yang dimaksud dengan faktor internal adalah segala sesuatu yang berhubungan langsung dengan komputer itu sendiri, diantaranya: - Banyak aplikasi yang terinstal - Banyak file sampah - Banyak aplikasi yang terbaca ketika Start Up - Manajemen Sistem tidak teratur - Pilih Kinerja atau Penampilan - Proses Shutdown tidak sesuai perosedur 9. Faktor Eksternal Selain faktor internal yang telah disebutkan sebelumnya, terdapat pula faktor eksternal yang dapat menghambat sistem kerja komputer diantaranya: - Tegangan listrik yang tidak stabil - Lingkungan yang berdebu 10. Langkahnya 1. Untuk mengatasi hal itu diperlukan penanganan yang tepat seperti: melakukan Defragmenter secara berkala karena klo keseringan komputer bisa ngadat ya setiap 1-2 bulanlah, memasang software antivirus plus anti spyware, membuang software yang tidak digunakan, tidak memaksakan menggunakan softwareyang berat (memakan memory terlalu banyak atau yang memakan banyak kerja cpu, membuang sampah, dan tindakan lainnya yang mempengaruhi sistem operasi yang digunakan. Mengenal Sistem Operasi Adapun fokus utama dari solusi Perawatan Komputer dan Jaringan Lokal yang kami tawarkan meliputi : • Menjaga kelancaran pengoperasian komputer beserta jaringannya Banyak sekali masalah timbul dari kesalahan pengoperasian atau kurangnya pelatihan, pengetahuan dan pengenalan terhadap komputer yang akan menghambat kelancaran dari kerja komputer. Dalam hal ini, perlu perawatan, pelatihan, konsultasi, dan penyelesaian masalah berhubungan dengan kerusakkan baik hardware maupun software ataupun kesalahan dalam pengoperasian. • Mengoperasikan komputer yang Baik dan Benar Menuntun pemakai untuk dapat memakai dan mengoperasikan komputer dengan baik dan benar. • Menjaga supaya data-data penting perusahaan tidak hilang Mem-backup data penting perusahaan secara rutin dalam kurun waktu tertentu • Menghemat anggaran belanja untuk Komputerisasi Mengikuti prosedur paket perawatan jaringan komputer secara professional, memungkinkan komputer pelanggan bekerja lebih optimal walau dengan sumber daya hardware yang terbatas • Menambah effisiensi kerja Menerapkan komputerisasi untuk proses kerja, sehingga effisiensi kerja akan meningkat. Berikut tips merawat komputer: 1. Defrag harddisk secara berkala. Fungsi defrag adalah untuk menata dan mengurutkan file-file harddisk berdasarkan jenis file/data sedemikian rupa sehingga akan mempermudah proses read/write sehingga beban kerja akan lebih ringan yg akhirnya dapat memperpanjang umur harddisk. Caranya klik menu Start > Program > Accesories > System Tool > Disk Defragmenter. Saat menjalankan fungsi ini tidak boleh ada program lain yg berjalan termasuk screensaver karena akan mengacaukan fungsi defrag ini. 2. Aktifkan screensaver Selain bersifat estetis, screensaver mempunyai fungsi lain yg penting. Monitor CRT juga televisi menggunakan fosfor untuk menampilkan gambar. Kalau monitor menampilkan gambar yg sama untuk beberapa saat maka ada fosfor yang menyala terus menerus. Hal ini dapat mengakibatkan monitor bermasalah yaitu gambar menjadi redup/kurang jelas. Lain halnya jika monitor Anda adalah LCD, LED yg sudah dilengkapi dengan energy saving, maka screensaver tidak terlalu dibutuhkan lagi.Cara+ mengaktifkan screensaver dapat dilakukan dengan banyak cara, salah satunya klik Start > Control Panel > Display > klik tab screensaver, kemudian pilih sesuai selera Anda. 3. Ventilasi yang cukup Tempatkan monitor maupun CPU sedemikian rupa sehingga ventilasi udara dari dan ke monitor / CPU cukup lancar. Ventilasi yg kurang baik akan menyebabkan panas berlebihan sehingga komponen/rangkaian elektronik di dalamnya akan menjadi cepat panas sehingga dapat memperpendek umur komponen tsb. Oleh karena itu usahakan jarak antara monitor/CPU dengan dinding/tembok minimal 30 cm. Kalau perlu pasang kipas angin di dalam ruangan. 4. Pakailah UPS atau stavolt. Pakailah UPS untuk mengantisipasi listrik mati secara tiba-tiba yg dapat mengakibatkan kerusakan pada harddisk. Kalau terpaksa tidak ada UPS, pakailah Stavolt untuk mengantisipasi naik turunnya tegangan listrik. 5. Tutup / close program yg tidak berguna Setiap program yg diload atau dijalankan membutuhkan memory (RAM) sehingga semakin banyak program yg dijalankan semakin banyak memory yg tersita. Hal ini selain dapat menyebabkan komputer berjalan lambat (lelet) juga beban kerja menjadi lebih berat yg akhirnya dapat memperpendek umur komponen/komputer. 6. Install program antivirus dan update secara berkala Untuk dapat mengenali virus/trojan2 baru sebaiknya update program antivirus secara berkala. Virus yg terlanjur menyebar di komputer dapat membuat Anda menginstall ulang komputer. Hal ini selain membutuhkan biaya juga akan menyebabkan harddisk Anda akan lebih cepat rusak dibanding apabila tidak sering diinstall ulang. 7. Bersihkan Recycle Bin secara rutin Sebenarnya file/folder yg kita hapus tidak langsung hilang dari harddisk karena akan ditampung dahulu di Recycle Bin ini dengan maksud agar suatu saat apabila Anda masih membutuhkannya dapat mengembalikan lagi. Recycle Bin yg sudah banyak juga akan menyita ruang harddisk yg dapat menyebabkan pembacaan harddisk jadi lelet. Caranya jalankan Windows Explorer > klik Recycle Bin > klik File > klik Empty Recyle Bin Atau Anda dapat menjalankan fungsi Disk Cleanup, caranya Klik Start > Program > Accessories > System Tool > Disk Cleanup > kemudian pilih drive yg mau dibersihkan > setelah itu centangilah opsi Recycle Bin kalau perlu centangi juga yg lain (seperti temporary file, temporary internet file), setelah klik OK. Tips: agar file yang akan kita delete tidak ditampung dahulu di Recycle Bin, tekan key “shift” sebelum delete. 8. Jangan meletakkan Speacker Active, UPS atau stavolt terlalu dekat dengan monitor. Karena medan magnet yang ada pada speacker tersebut akan mempengaruhi monitor yaitu warna monitor menjadi tidak rata, belang-belang atau goyang. 9. Uninstall atau buang program yg tidak berguna Ruang harddisk yg terlalu banyak tersita akan memperlambat proses read/write harddisk sehingga beban kerjanya akan lebih berat sehingga harddisk akan cepat rusak. 10. Bersihkan motherboard & periferal lain dari debu secara berkala Setidaknya enam bulan sekali hal ini harus dilakukan. Buka casingnya terlebih dahulu kemudian bersihkan motherboard dan periferal lain (RAM, Video Card, Modem, Sound Card, CDR/CDRW/DVRW, TV Tuner) dengan sikat halus. Pada saat komputer tidak digunakan tutuplah komputer (monitor, CPU, keyboard/mouse) dengan cover sehingga debu tidak mudah masuk ke dalam komputer. 11. Pasang kabel ground. Apabila casing nyetrum, ambil kabel dengan panjang seperlunya, ujung satu dihubungkan dengan badan CPU (pada casing) sedangkan ujung yg lain ditanam dalam tanah. Hal ini akan dapat menetralkan arus listrik yg “nyasar” sehingga dapat membuat komponen elektronik lebih awet.(Ricky dan sumber lain) Umum • WAJIB: Buat copy dari data-data Anda (backup data), sehingga bahkan jika komputer Anda rusak maka data Anda tidak turut lenyap. Silahkan baca artikel ini untuk penjelasan lebih lanjut. • WAJIB: Matikan Komputer ketika Pulang dari Kantor. Karena jika tetap dipaksakan menyala terus akan memakan Power Supply dan umur hardware yang ada di Komputer anda. • Sekitar tiap 4 bulan sekali buka komputer Anda, dan bersihkan dengan hati-hati debu-debu yang ada didalamnya - terutama yang menggumpal di heatsink prosesor. Jika ruangan komputer tersebut banyak debunya, maka lakukan lebih sering lagi. • Debu yang menggumpal di heatsink prosesor dapat membuat prosesor menjadi “overheating” / kepanasan. Pada prosesor AMD, ini dapat berakibat fatal (prosesor hangus) • Komputer lambat? Menambah memory biasanya adalah solusi termudah dan termurah untuk meningkatkan kinerja komputer Anda. 128 MB kini cenderung tidak mencukupi - minimal 256 MB, lebih baik jika 512 MB atau lebih. • Memory yang besar dapat turut membantu memperpanjang umur hard disk (karena komputer jadi tidak perlu terlalu sering melakukan swapping ke hard disk) • Defrag hard disk justru tidak perlu dilakukan terlalu sering, karena pengaruhnya tidak besar. Cukup lakukan sekitar 6 bulan sekali atau lebih. Jika terlalu sering maka mungkin malah akan memperpendek umur hard disk Anda, karena prosesnya yang sangat intensif.

3
, Apa itu Troouble Shooting???
Komputer sudah merupakan alat bantu yang tergolong penting saat ini, kita ambil salah satu contoh pada kegiatan perkantoran, tentunya dengan adanya komputer maka pekerjaan dapat diselesaikan dengan lebih cepat. Sebagai pengguna atau pemakai komputer tentunya kita juga pernah mengalami masalah dengan komputer. Hal tersebut dapat diakibatkan adanya kesesuaian dari komponen dasar komputer itu sendiri yang biasanya berkaitan dengan Software (perangkat lunak atau aplikasinya), Hardware (perangkat keras) atau Brainware (si pemakai komputer).

Pengertian Troubleshooting Komputer
Dalam dunia komputer, segala sesuatu masalah yang berhubungan dengan komputer disebut Troubleshooting dan timbulnya masalah dalam komputer tentu ada sebabnya. Pada kesempatan ini kita akan sedikit belajar untuk mendeteksi masalah pada komputer Anda terutama yang berhubungan dengan Hardware.
Untuk permasalahan dengan Software sebaiknya Anda lakukan pendeteksian sederhana dahulu seperti pemeriksaan file-file yang berhubungan dengan Software atau spesifikasi permintaan (requirement) dari Software. Apabila permasalahannya cukup rumit, sebaiknya Anda install ulang saja Software tersebut, karena akan terlalu rumit untuk memperbaiki sebuah Software, sedangkan untuk permasalahan dengan Brainware, penulis hanya dapat memberikan saran “istirahat dulu deh, he…”.
Teknik dalam Troubleshooting
Terdapat dua macam teknik dalam mendeteksi permasalahan dalam komputer, yaitu teknik Forward dan teknik Backward. Untuk lebih mengenal kedua teknik tersebut, ada baiknya kita bahas terlebih dahulu definisi dari masing-masing teknik tersebut.
1. Teknik Forward
Sesuai dengan namanya, maka dalam teknik ini segala macam permasalahan dideteksi semenjak awal komputer dirakit dan biasanya teknik ini hanya digunakan oleh orang-orang dealer komputer yang sering melakukan perakitan komputer. Pada teknik ini hanya dilakukan pendeteksian masalah secara sederhana dan dilakukan sebelum komputer dinyalakan (dialiri listrik). Untuk mempermudah silakan simak contoh berikut :
§ Setelah komputer selesai dirakit, maka dilakukan pemeriksaan pada semua Hardware yang telah terpasang, misalnya memeriksa hubungan dari kabel Power Supply ke soket power pada Motherboard.
§ Untuk casing ATX, kita periksa apakah kabel Power Switch sudah terpasang dengan benar.
§ dsb.
2. Teknik Backward
Hampir sama dengan teknik sebelumnya, teknik Backward adalah teknik untuk mendeteksi kesalahan pada komputer setelah komputer dinyalakan (dialiri listrik). Teknik lebih banyak digunakan karena pada umumnya permasalahan dalam komputer baru akan timbul setelah “jam terbang” komputernya sudah banyak dan ini sudah merupakan hal yang wajar. Dapat kita ambil beberapa contoh sebagai berikut :
§ Floppy Disk yang tidak dapat membaca disket dengan baik.
§ Komputer tidak mau menyala saat tombol power pada casing ditekan.
§ dsb.
Tabel Pendeteksian Masalah
Setelah penjelasan sederhana dari kedua teknik tersebut penulis akan membahas lebih dalam lagi ke teknik Backward, karena bagi pengguna komputer rumahan tentunya teknik ini lebih banyak akan digunakan ketimbang teknik Forward. Untuk lebih mempermudah dalam pendeteksian masalah pada komputer Anda, silakan simak tabel berikut :

Analisa Pengukuran
Pada tahapan ini, pendeteksian masalah dengan cara mengukur tegangan listrik pada komponen nomor 1 sampai 3. Gunakan alat bantu seperti multitester untuk mengukur tegangan yang diterima atau diberikan komponen tersebut.
Contoh : Mengukur tegangan listrik yang diterima oleh Power Supply, lalu mengukur tegangan yang diberikan oleh Power Supply ke komponen lainnya.
Analisa Suara
Pada tahapan ini pendeteksian masalah menggunakan kode suara (beep) yang dimiliki oleh BIOS dan dapat kita dengar lewat PC Speaker. Pastikan kabel PC Speaker sudah terpasang dengan baik. Kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5. Untuk mempermudah pengenalan kode suara tersebut, silakan simak keterangan berikut :
§ Bunyi beep pendek satu kali, artinya sistem telah melakukan proses Boot dengan baik.
§ Bunyi beep pendek 2 kali, artinya ada masalah pada konfigurasi atau seting pada CMOS.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 1 kali, artinya ada masalah pada Motherboard atau DRAM.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 2 kali, artinya ada masalah pada monitor atau VGA Card.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 3 kali, artinya ada masalah pada Keyboard.
§ Bunyi beep panjang 1 kali dan pendek 9 kali, artinya ada masalah pada ROM BIOS.
§ Bunyi beep panjang terus-menerus, artinya ada masalah di DRAM.
§ Bunyi beep pendek terus-menerus, artinya ada masalah penerimaan tegangan (power).
§ Pada beberapa merk Motherboard akan mengeluarkan bunyi beep beberapa kali apabila temperatur processornya terlalu tinggi (panas).
Catatan : kode bunyi beep diatas berlaku pada AWARD BIOS, untuk jenis BIOS yang lain kemungkinan memiliki kode bunyi beep yang berbeda.
Analisa Tampilan
Pada tahapan ini pendeteksian masalah cenderung lebih mudah karena letak permasalahan dapat diketahui berdasarkan pesan error yang ditampilkan di monitor. Kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6 sampai 9.
Contoh : Pada saat komputer dinyalakan tampil pesan Keyboard Error, maka dapat dipastikan letak permasalahan hanya pada Keyboard.
Cara Cepat Mengenali Troubleshooting
§ Apabila terjadi masalah dan sistem masih memberikan tampilan pesan pada monitor atau disertai dengan bunyi beep 1 atau 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 6 sampai 9, yaitu pada Keyboard, Card I/O, Disk Drive dan Disket.
§ Apabila terjadi masalah dan sistem memberikan kode bunyi beep lebih dari 2 kali, maka kemungkinan letak permasalahan ada di komponen nomor 4 dan 5, yaitu RAM, VGA Card dan Monitor.
§ Sedangkan untuk masalah yang tidak disertai pesan pada monitor atau kode bunyi beep, kemungkinan besar letak permasalahan ada di komponen nomor 1 dan 2, yaitu Power Suplly dan Motherboard.
Dengan kedua macam teknik dalam pendeteksian maslah dalam komputer tersebut, tentunya akan lebih memperkaya pengetahuan kita di bidang komputer, jadi jika suatu saat terdapat masalah pada komputer Anda kita dapat melakukan pemeriksaan terlebih dahulu sebelum membawa ke tempat servis, kalaupun harus membawa ke tempat servis kita sudah mengerti letak permasalahannya, jadi kita tidak dibohongi oleh tukang servis yang nakal ; )
Dengan pemahaman troubleshooting komputer yang lebih dalam tentunya akan lebih mempermudah kita untuk mengetahui letak permasalahan dalam komputer dan tentunya akan lebih menyenangkan apabila kita dapat memperbaiki sendiri permasalahan tersebut. Semoga pembahasan sederhana tentang troubleshooting ini dapat bermanfaat, selamat mencoba dan terima kasih.
4
Usaha untuk mengatasi permasalahan rekayasa perangkat lunak
Masalah perangkat lunak (software engineering) biasanya dipilih berdasarkan 3 aspek antara lain sifat dari proyek dan aplikasi, metode dan alat bantu yang digunakan serta kontrol dan output yang dibutuhkan. Perekayasaan perangkat lunak berupa penggunaan metode pengembangan perangkat lunak berkualitas tinggi secara ekonomi dan handal. Dari usaha-usaha tersebut dihasilkan alternatif paradigma, alternatif metodologi dan perangkat bantu komputer.
1. Siklus Hidup
Pengesetan dan piranti teknik serta metode yang digunakan oleh para ahli software dalam proyek disebut Metodologi Proyek. Metodologi proyek diterapkan dalam konteks tahap-tahap pengembangan software (software live cycle) , yang disebut fase, yang merupakan tahapan yang harus dilalui oleh produk software dari konsep awal sampai tahap akhir. Model tahap-tahap tersebt merupakan enyajian dari tahap-tahap pengembangan software yang juga dapat berisikan alur informasi, saat penentuan keputusan, dan sebagainya.
Langkah-langkah dari model tahapan penyusunan dapat merupakan fase temoporal yang membentuk urutan dalam waktu atau fase logis yang menunjukkan tahap-tahap bukan membentuk urutan temporal. Sebagai contoh implementasi secara logis akan mendahului pengujian, namun bagian fase implementasi dan pengujian dapat terjadi secara serempak. Jadi moedl tahapan yang menggunakan fase logis dapat memiliki fase implementasi sebelum fase pengujian, sedangkan model yang menggunakan fase temporal mungkin fase-fase ini kan bertumpang tindih.
2. Model Spiral
Permodelan dalam suatu perangkat lunak merupakan suatu hal yang dilakukan di tahapan awal. Di dalam suatu rekayasa dalam perangkat lunak sebenarnya maih memungkinkan tanpa melakukan suatu permodelan. Hal ini tidak dapat lagi dilakukan dalam suatu industri perangkat lunak. Permodelan dalam perangkat lunak merupakan suatu yang harus ikerjakan di bagian awal dari rekayasa, dan permodelan ini akan mempengaruhi pekerjaan-pekerjaan dalam rekayasa perangkat lunak tersebut. dalam prakteknya, setiap langkah sering tumpang tindih dan sering memberi informasi satu ama lain.
Proses perangkat lunak tidak linier dan sederhana tapi mengandung urutan iterasi dari aktivitas pengembangan. Selama langkah terakhir, perangkat lunak telah digunakan. Kesalahan dan kelalaian dalam menentukan kebutuhan perangkat lunak original dapat diatasi.
Namun sayang, model yang banyak mengandung iterasi sehingga membuat kesulitan bagi pihak manajemen untuk memeriksa seluruh rencana dan laporan. Maka dari itu, seteleh sedikit iterasi, biasanya bagian yang telah dikembangkan akan dihentikan dan dilanjutkan dengan keinginan user. Mungkin juga sistem terstruktur secara jelek yang sebenarnya merupakan masalah desain akan dibiarkan karena terkalahkan oleh trik implementasi.
3. Pendekatan Waterfall
Model waterfall menawarkan cara pembuatan perangkat lunak secara lebih nyata. Langkah-langkah yang penting dalam model ini adalah :
• Penentuan dan analisis spesifikasi
• Desain sistem dan perangkat lunak
• Implementasi dan ujicoba unit
• Integrasi dan uji coba sistem
• Operasi dan pemeliharaan
Masalah pendekatan waterfall adalah ketidakluwesan pembagian project ke dalam langkah yang nyata atau jelas. Sistem yang disampaikan kadang-kadang tidak dapat digunakan sesuai keinginan customer. Namun demikian model waterfall mencerminkan kepraktisan engineering. Konsekwensinya, model proses perangkat lunak yang bredasarkan pada pendekatan ini digunakan dalam pengembangan sistem perangkat lunak dan hardware yang luas.
4. Pendekatan Evolusioner
Pendekatan evolusioner ini berdasarkan pada ide pengembangan dan implementasi awal yang akan menghasilkan komentar pemakai sehingga dapat dilakukan perbaikan melalui banyak versi sampai sistem yang mencukupi dapat dikembangkan. Selain memiliki kegiatan-kegiatan terpisah model ini memberikan umpan balik dengan cepat dan serempak. Ada 2 tipe pada model ini yaitu :
a. Pemrogramaman evolusioner
Tujuan proses adalah bekerja sama dengan cusomer untuk menghasilakan kebutuhan-kebutuhan dan menyampaikan sistem akhir kepada pemakai/ customer. Pengembangan dimulai dengan bagian-bagian sistem yang dimengerti. Sistem dikembangkan melalui penambahan features sesuai yang diusulkan oleh customer. 2.
b. Pemodelan
Pemrograman evolusioner penting saat sulit untuk membuat spesifikasi sistem secara rinci. Beberapa orang mungkin setuju bahwa semua sistem masuk dalam tipe ini. Namun, pemrograman evolusioner banayk digunakan dalam pengembangan sistem pakar (artifacial intelegence) yang berusaha untuk menyamai kemampuan manusia.
Kita tidak mungkin membuat spesifikasi yang rinci untuk perangkat lunak yang menyamai manusia karena kita tidak mengerti bagaimana biasanya manusia menjalankan tugas-tugasnya. Pendekatan evolusioner biasanya lebih efektif daripada pendekatan waterfall untuk hal pengembangan perangkat lunak yang harus dengan segera dapat memenuhi kebutuhan customer. Namun, daris egi teknik dan manajemen, model ini mempunyai masalah mendasar yaitu :
• proses tidak visibel
• sistem biasanya kurang terstruktur
• ketrampilan khusus jarang dimiliki
Untuk memecahkan masalah-masalah tersebut, kadang-kadang tujuan dari pengembangan evolusioner adalah mengembangkan contoh sistem. Contoh ini digunakan untuk mengerti dan memvalidasikan spesifikasi sistem. Disinilah pengembangan evolusioner merupakan bagian dari beberapa proses yang lebih luas (seperti model waterfall).
Oleh karena masalah-masalah tersebut, sistem dengan skala besar biasanya tidak dikembangkan melalui cara ini. Pengembangan evolusioner lebih tepat untuk pengembangan yang relatif kecil. Masalah-masalah mengenai perubahan sistem yang ada dihindari dengan mengimplementasikan ulang sistem keseluruhan kapanpun perubahan yang signifikan diperlukan. Jika permodelan digunakan, tidak terlalu mahal. Pengembangan sistem yang memiliki masa hidup yang relatif singkat.
5. Spiral Boehm
Boehm (1988) mengusulkan sebuah model yang secara eksplisit menjelaskan bahwa resiko yang disadari mungkin membentuk dasar model umum. Model yang diusulkan oleh Boehm ini berbentuk spiral. Tak ada tahap yang ditetapkan dalam model ini. Manajemen harus memutuskan bagaimana membentuk proyek ke dalam tahap-tahap. Perusahaan biasanya bekerja dengan beberapa model umum dengan tambahan untuk proyek khusus atau ketika masalah-masalah ditemukan selama pembuatan proyek. Setiap loop dibagi dalam 4 sektor yaitu :
• Pembuatan tujuan
Tujuan, hambatan dalam proses ataupun produk serta resiko-resiko proyek yang ditentukan. Rencana rinci manajemen juga ditulis lengkap. Pembuatan strategi-strategi alternatif direncanakan sesuai dengan resiko yang ada.
• Perkiraan dan pengurangan resiko
Untuk setiap resiko yang telah diidentifikasi, akan dibuat analisis rincinya. Kemudian diambil langkah-langkah untuk mengurangi resiko. Contohnya jika ada resiko bahwa persayaratan-persyaratan tidak tepat maka sebuah model mungkin dapat dikembangkan.
• Pengembangan dan validasi
Setelah evaluasi resiko, jika resiko sebuah model pengembangan untuk sistem dipilih. Misalnya, jika resiko interface pengguna yang dominan maka model pengembangan yang tepat mungkin pengembangan evolusioner dengan menggunakan contoh (prototype). Jika resiko keselamatan yang diutamakan, model pengembangan sesuai adalah transformasi formal. Model waterfall mungkin tepat digunakan jika resiko yang diutamakan adalah integrasi sistem.
• Perencanaan
Jika diputuskan untuk melanjutkan pada loop spiral berikutnya, maka prosyek yang dibicarakan kembalai dan rencana perlu dibuat untuk tahap selanjutnya. Tidak perlu untuk menggunakan satu model tunggal pada setiap loop spiral bahkan dalam keseluruhan sistem perangkat lunak. Model spiral encompasses model lainnya. Pemodelan digunakan pada salah satu spiraluntuk memecahkan masalah kebutuhan.
Pada implementasinya, model spiral banyak digunakan , tetapi biasanya dikombinasikan dengan model lain. Pemodelan waterfall yang sangat bagus dalam menentukan milestones dan pemodelan spiral, yang sangat bagus dengan menggunakan prototyping, merupakan kombinasi yang sering dipakai di dalam kontrak-kontrak untuk perangkat lunak dewasa ini.
5

Masalah Pada Vista
13 September 2009 jam 0:26
Anda bisa menghilangkan beberapa masalah pada Windows Vista dengan beberapa perubahan sederhana. Sedangkan, yang lain harus Anda terima. Berikut beberapa masalah yang ada di Vista.

Tidak Ada Lagi Boot.ini
Mengubah menu boot jauh lebih mudah di Windows XP. Jika Anda menjalankan beberapa operating system, yang perlu Anda lakukan hanya membuka fi le Boot.ini dan melakukan perubahan. Sebagai contoh, Anda mungkin mengubah nama operating system yang diinstalasi supaya mereka lebih mudah dikenali. Pada Vista jauh lebih kompleks. Anda tidak lagi mengedit file Boot.ini. Sebagai gantinya, Anda menggunakan program bernama bcedit, yang tidak user-friendly, bahkan untuk user yang sudah berpengalaman.

Setting Tampilan Tersembunyi
Mengapa mengubah sesuatu demi perubahan? Itulah yang sempat terlintas ketika kali pertama mengubah setting tampilan di Vista. Dulunya mengubah setting tampilan cukup dengan mengklik kanan desktop. Sekarang ditambahkan beberapa level kompleksitas. Anda masih tetap mengklik kanan desktop, tapi ketika memilih Personalize, sebuah jendela baru tampil dengan opsi Appearance and Personalization. Anda harus menggulung sampai bawah jendela untuk menemukan opsi Display Settings. Selama menggunakan Vista, Anda akan melihat bahwa ini bukanlah satu-satunya perubahan yang tidak perlu.

Kusutnya Control Panel
Control Panel pada Windows Vista terlihat kusut dan lebih sulit dinavigasi. Sekarang lebih banyak klik yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan Anda. Jika melihat balik ke Windows XP, Anda mungkin sekarang menghargai kesederhanaan Control Panelnya. Anda bisa menghilangkan gangguan ini dengan pindah ke Control Panel model lama. Ketika membuka Control Panel, pilih opsi Classic View.

Shutdown Options
Melakukan shutdown pada Windows Vista sangat rumit. Ada tujuh pilihan shutdown pada Start Menu—dari Switch User sampai Hibernate ke Shut Down. Power user mungkin tidak akan mengalami kesulitan dalam memilih opsi yang diinginkan. Namun, cobalah jelaskan cara men-shut down laptop atau desktop ke user baru ketika mereka dihadapkan dengan tujuh pilihan. Di sinilah gangguan yang sebenarnya datang.

Terlalu Banyak Edisi
Terlalu banyak pilihan kadang mengganggu dan membuat bingung. Membeli operating system dulunya mudah karena pilihan kita hanya sedikit. Anda bisa memilih antara ini atau itu. Dengan
Windows XP, kita ada empat versi operating system. Sekarang, dengan Windows Vista, bahkan lebih banyak lagi. Operating system terbaru dari Microsoft ini hadir dalam versi Home Basic, Home Premium, Business, Enterprise, dan Ultimate. Jadi mana yang Anda pilih? Itu bergantung kepada Anda menggunakannya dan jenis lingkungan kerja Anda. Anda harus melakukan beberapa penelitian dan mencari tahu fi tur Windows Vista yang Anda butuhkan (atau inginkan). Ini akan membantu untuk mempersempit pilihan Anda. Siapa sangka ternyata memilih operating system saja bukanlah pekerjaan yang mudah.

Prompt UAC
Fitur baru Windows Vista yang paling sering dianggap mengganggu adalah User Account Control atau UAC. Setiap kali Anda melakukan task yang membutuhkan hak administratif, muncul sebuah jendela yang meminta izin Anda. Dengan kata lain, Anda meminta Windows Vista untuk melakukan
suatu proses, tapi ia kemudian meminta izin Anda untuk melakukannya. Meskipun maksudnya bagus (mencegah perubahan ke komputer yang tidak terotorisasi), jendela yang terus-menerus muncul sangatlah mengganggu. Jika Anda bisa terus hidup dengan itu, tidak ada apa-apa. Jika tidak, Anda bisa menghilangkan gangguan tersebut dengan mematikan UAC melalui User Accounts and Family Safety, UserAccounts pada Control Panel


6

Metode Pemecahan Masalah (Problem Solving)
Posted on November 16, 2007 by kiranawati
Metode pemecahan masalah (problem solving) adalah penggunaan metode dalam kegiatan pembelajaran dengan jalan melatih siswa menghadapi berbagai masalah baik itu masalah pribadi atau perorangan maupun masalah kelompok untuk dipecahkan sendiri atau secara bersama-sama.
Orientasi pembelajarannya adalah investigasi dan penemuan yang pada dasarnya adalah pemecahan masalah.
Adapun keunggulan metode problem solving sebagai berikut:
1. Melatih siswa untuk mendesain suatu penemuan.
2. Berpikir dan bertindak kreatif.
3. Memecahkan masalah yang dihadapi secara realistis
4. Mengidentifikasi dan melakukan penyelidikan.
5. Menafsirkan dan mengevaluasi hasil pengamatan.
6. Merangsang perkembangan kemajuan berfikir siswa untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi dengan tepat.
7. Dapat membuat pendidikan sekolah lebih relevan dengan kehidupan, khususnya dunia kerja.
Kelemahan metode problem solving sebagai berikut:
1. Beberapa pokok bahasan sangat sulit untuk menerapkan metode ini. Misal terbatasnya alat-alat laboratorium menyulitkan siswa untuk melihat dan mengamati serta akhirnya dapat menyimpulkan kejadian atau konsep tersebut.
2. Memerlukan alokasi waktu yang lebih panjang dibandingkan dengan metode pembelajaran yang lain.

About Us

Diberdayakan oleh Blogger.